Network
PR DEPOK – Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengemukakan komentarnya hebohnya pemberitaan soal penyanyi kondang, Yuni Shara.
Seperti diketahui, Yuni Shara sempat dihujat habis-habisan oleh warganet perihal bentuk tubuhnya.
Hujatan tersebut berawal dari Yuni Shara yang menguggah sebuah foto ketika mengenakan Ulos Batak dengan bagian atas yang terbuka.
Meski demikian, hujatan yang dilayangkan sejumlah warganet itu ditanggapi dengan kepala dingin oleh Yuni Shara.
Menanggapi hal itu, Ferdinand Hutahaean justru memberikan ucapan terima kasihnya pada Yuni Shara yang telah mengenakan Ulos Batak.
“Dear Yuni Shara, terimakasih sdh kenakan Ulos Batak dlm pemotretan ini,” kata Ferdinand pada Sabtu, 17 April 2021 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com,
Menurut penilaian Ferdinand Hutahaean, Yuni Shara terlihat semakin cantik dan muda dalam balutan ulos.
Baca Juga: Hanya Perlu Dua Menit, Anies Baswedan Berhasil Pengaruhi Sekjen PBB untuk Dukung Penuh Usulannya
Baca Juga: Info Terbaru Pencairan Dana BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp1,2 Juta, Segera Cek Nama Anda di Link ini
“Kamu tambah cantik dan makin muda dgn balutan Ulos,” tutur Ferdinand Hutahaean menambahkan.
Pria berusia 43 tahun ini pun menjelaskan bahwa para leluhurnya juga mengenakan Ulos Batak tersebut, bahkan sebelum agama datang ke tanah Batak.
“Leluhurku jg mengenakan pakaian Ulos sehari2nya bahkan ketika itu agama blm datang ke tanah Batak,” ujarnya.
Dalam cuitan yang sama, Ferdinand Hutahaean melontarkan harapan kepada Yuni Shara agar mantan Raffi Ahmad itu selalu diberikan kesehatan.
“Tuhan pelihara mrk dgn umur panjang. Sehat selau Yuni,” ucap Ferdinand Hutahaean mengakhiri cuitannya.
Dear Yuni Shara, terimakasih sdh kenakan Ulos Batak dlm pemotretan ini. Kamu tambah cantik dan makin muda dgn balutan Ulos. Leluhurku jg mengenakan pakaian Ulos sehari2nya bahkan ketika itu agama blm datang ke tanah Batak.
Tuhan pelihara mrk dgn umur panjang. Sehat selau Yuni. pic.twitter.com/lEisWZxBkU— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) April 16, 2021
***
