Tegaskan Munarman Sering Bela Kepentingan Rakyat, Fadli Zon: Padahal Kita Tahu Siapa yang Sebetulnya ‘Teroris’

- 2 Mei 2021, 10:45 WIB
Politisi Partai Gerindra dan Ketua (BKSAP) DPR, Fadli Zon.
Politisi Partai Gerindra dan Ketua (BKSAP) DPR, Fadli Zon. /Instagram @fadlizon

PR DEPOK – Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon melontarkan kritik terhadap penangkapan eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman.

Sebagaimana diberitakan, Munarman ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 pada Selasa, 27 April 2021 di kediamannya.

Atas penangkapan Munarman tersebut, Fadli Zon menilai bahwa peristiwa itu dapat menimbulkan pro dan kontra.

Baca Juga: Nilai Kasus Dugaan Suap Azis Syamsuddin Imbas Politik di Istana, Rocky: Jangan Anggap ‘Moral’ KPK Sudah Pulih

Sebagai orang yang mengenal Munarman sejak lama, Fadli Zon mengaku bahwa dirinya tak percaya dengan dugaan yang dituduhkan kepada eks petinggi FPI tersebut.

“Bahwa saudara Munarman adalah seorang teroris karena tuduhan ini adalah tuduhan yang sangat berat,” tutur Fadli Zon seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Fadli Zon Official pada Minggu, 2 Mei 2021.

Terlebih lagi, Munarman dikenakan dengan Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Terorisme.

Baca Juga: Soroti Kasus Rapid Test Antigen Bekas yang Hilangkan Nurani Demi Uang, Shamsi Ali: Parah Bangsa Ini

“Padahal kita tahu, siapa yang sebetulnya teroris,” katanya menegaskan.

“Ketika ada Pansus (Panitia Khusus) di DPR, saya mengikuti ketika itu sebagai Wakil Ketua DPR, salah satu yang alot dan menjadi perbincangan adalah tentang definisi terorisme,” ujarnya lagi.

Kemudian, anggota DPR RI itu menuturkan definisi terorisme menurut UU Nomor 5 Tahun 2018 Pasal 1 Ayat 2.

Baca Juga: Soroti Kasus Rapid Test Antigen Bekas yang Hilangkan Nurani Demi Uang, Shamsi Ali: Parah Bangsa Ini

“Kalau kita kaitkan dengan saudara Munarman yang berprofesi sebagai seorang advokat, seorang pembela hukum, tidak ada hal-hal yang saya kira terkait dengan hal ini,” ucapnya.

“Misalnya, apakah saudara Munarman melakukan perbuatan kekerasan atau menimbulkan suasana teror dan rasa takut yang luas?” kata Fadli Zon.

Ia pun menyayangkan sikap pihak terkait yang membuat tuduhan atas Munarman berdasarkan sebuah video yang terjadi pada sekitar tahun 2014 atau 2015 lalu.

Baca Juga: Novel Bamukmin Sebut Penangkapan Munarman Permainan Komunis, Dewi Tanjung: Nunggu Giliran Nih

“FPI termasuk yang keras di dalam mengecam apa yang dilakukan oleh ISIS sebagai organisasi yang melakukan tindakan di luar hukum dan tidak sesuai dengan ajaran Islam,” tuturnya.

Fadli Zon menekankan bahwa hal tersebut harus diwaspadai lantaran tuduhan-tuduhan semacam itu dinilai merupakan bagian dari islamofobia yang ingin menyudutkan Islam.

“Dalam konteks sekarang ini, saudara Munarman yang kita kenal adalah seorang aktivis dan saya tahu banyak membela kepentingan masyarakat yang memerlukan bantuan hukum,” katanya.

Baca Juga: Sebut Penangkapan Munarman seperti ‘Drama’, Pakar UI: Bulan Puasa, Sepatutnya Ada Cara yang Lebih Manusiawi

“Saya kira ini menjadi satu polemik yang sama sekali bisa memalukan atau tidak bermutu atau mengada-ada. Ada upaya untuk menteroriskan saudara Munarman,” ucap Fadli Zon.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa FPI adalah organisasi yang justru banyak melakukan kegiatan kemanusiaan, terutama di daerah-daerah bencana.

“Jangan yang berkuasa mempertontonkan arogansi kekuasaan, tetaplah kekuasaan itu digunakan untuk keadilan, menciptakan kedamaian, dan juga rasa kepemilikan terhadap bangsa dan negara,” ujarnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x