PR DEPOK - Seorang pelajar berumur 16 tahun asal Desa Mbawi Kecamatan Dompu, Nusa Tenggara Barat dibacok empat orang remaja lain.
Diketahui pelajar tersebut bernama Apriansyah yang saat kejadian sedang menuju rumah menggunakan sepeda motor berboncengan dengan temannya.
Menurut keterangan teman korban, keempat pelaku saat itu sengaja menghadang korban yang hendak pulang.
Kemudian keempat pelaku tersebut mengeroyok dan membacok korban menggunakan sebilah parang.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka yang cukup parah di bagian bawah punggung.
Saat ini korban sedang menjalani perawatan di RSUD Dompu dan ditangani oleh petugas kesehatan.
Menurut Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat SH SIK melalui KAsi Humas IPda Handik Wijaksono keempat pelaku semuanya berasal dari Desa Mbawi.
Keempat pelaku tersebut berinisial MD berumur 18 tahun yang kini pengangguran, lalu tiganya masih bersekolah yang berinisial DS 17 tahun, S 16 tahun, dan A 18 tahun.
Hingga saat ini belum diketahui motif keempat pelaku tersebut melakukan pengeroyokan terhadap korban.
"Keempat pelaku yaitu berinisial MD (18) pengangguran, dan tiga lainnya masih duduk di bangku sekolah yaitu DS (17), S (16) dan A (18), semua berasal dari Desa Mbawi dan kini telah kami amankan," ujar Handik dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada 14 Mei 2021.
Handik juga menjelaskan bahwa pihaknya menangkap seorang pelaku tersebut di Desa Doro Bara Kecamatan Dompu.
Setelah menangkap pelaku tersebut pihak Handik langsung melakukan penelusuran kembali dan menangkap ketiga pelaku lainnya di rumah mereka masih-masing tanpa perlawanan.
Kini keempat pelaku tersebut telah dibawa ke Mapolres Dompu untuk diperiksa lebih lanjut.***