Luhut Minta Maaf PPKM Darurat Belum Optimal, HNW: Serius Minta Maaf? Tutup Indonesia dari Masuknya TKA

- 19 Juli 2021, 10:35 WIB
Hidayat Nur Wahid.*
Hidayat Nur Wahid.* //Twitter/@hnurwahid./

PR DEPOK - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang juga sebagai Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali, menyampaikan permintaan maafnya.

Luhut meminta maaf atas pelaksanaan program PPKM Darurat selama pandemi Covid-19 ini yang diungkapnya belum berjalan optimal.

"Sebagai Koordinator PPKM Jawa dan Bali dari lubuk hati yang paling dalam saya ingin minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam PPKM Jawa dan Bali ini belum optimal," kata Luhut Binsar Panjaitan, dalam konferensi pers di Jakarta pada Sabtu, 17 Juli 2021.

Seperti diketahui bahwa pemerintah telah menerapkan PPKM Darurat di seluruh provinsi di pulau Jawa-Bali, dan 15 kabupaten atau kota di luar Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.

Baca Juga: 5 Pemain Manchester United yang Harus Tampil Impresif di Pra-Musim, David De Gea Salah Satunya

"Saya bersama jajaran dan menteri kepala lembaga terkait akan terus bekerja keras untuk memastikan penyebaran varian delta ini dapat diturunkan dan penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat dapat terlaksana," ucap Luhut.

Adapun permintaan maaf dari Luhut tersebut ditanggapi oleh Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid.

Menurutnya, permintaan maaf yang tulus harus dibuktikan dengan langkah nyata. Ia mengungkap bahwa kegagalan tersebut karena rakyat merasa ada diskriminasi dan tidak adanya empati dari pemerintah.

"Permintaan maaf yg tulus akan dibuktikan dg langkah2 nyata. Ke”gagal”an itu al krn Rakyat merasa ada diskriminasi, dan tidak empatinya Pemerintah," ujar Hidayat Nur Wahid, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @hnurwahid.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @hnurwahid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x