PR DEPOK - Mantan kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menanggapi tudingan sejumlah pihak kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memiliki bisnis tambang di Papua.
Melalui akun Twitter-nya @FerdinandHaean3, Ferdinand Hutahaean menilai bahwa pihak-pihak yang memberikan tudingan tersebut sebenarnya sedang berupaya merusak nama baiknya.
Pasalnya, kinerja Pemerintah Indonesia menurut Ferdinand semakin baik, sehingga oknum yang ingin merusak nama baik Luhut Binsar Pandjaitan sebenarnya dalam kondisi takut.
“Semakin sukses membuat Indonesia lebih baik, itulah alasan pihak2 yang menyerang Luhut dgn mencoba merusak nama baiknya. Mereka ketakutan, Luhut akan jd kekuatan politik yg semakin kuat tak terkalahkan,” tulis Ferdinand Hutahaean seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Meski ada upaya untuk merusak nama baik Luhut Binsar Pandjaitan, Ferdinand Hutahaean menilai bahwa sudah saatnya Luhut untuk maju pada 2024.
“Mmng sdh waktunya Ganjar dan Luhut maju 2024..!!,” tulis Ferdinand Hutahaean pada akhir cuitannya.
Diberitakan sebelumnya, Luhut Binsar Panjaitan telah dituding oleh Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti bahwa memiliki bisnis tambang di Papua.