Baca Juga: Ditanya Mengapa Nama Gala Sky Diganti hingga Jadi Perbicangan, Doddy Sudrajat Beri Tanggapan Begini
Dikabarkan sebelumnya, Ketum PA 212, Slamet Maarif menanggapi pernyataan KSAD Dudung yang melarang orang agar jangan terlalu dalam belajar agama karena bisa mengarah pada penyimpangan.
Menurut Slamet, KSAD Dudung sekarang ini punya banyak pekerjaan besar yang harus dituntaskan, salah satunya soal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Dikatakan Slamet, ia menilai bahwa pernyataan kontroversial yang dilontarkan KSAD Dudung sekarang ini hanya untuk mencari sensasi saja.
Terkait hal ini, Slamet meminta agar KSAD Dudung berhenti melakukan hal tersebut lantaran bisa memecah belah TNI dengan rakyat.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigadir Jenderal (Brigjen) Tatang Subarna meluruskan pernyataan KSAD Dudung yang dianggap kontroversial.
Tatang mengatakan bahwa maksud KSAD Dudung dalam pernyataan itu tak lain adalah meminta orang agar saat belajar agama, harus dengan bimbingan ahli agama, sebab belajar sendiri kata dia bisa membuat orang menyimpang karena salah tafsir.***