MUI Perbolehkan Imunisasi dengan Vaksin Tanpa Label Halal

- 21 Februari 2020, 07:58 WIB
WAKIL Presiden Ma'ruf Amin didampingi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo saat menerima audiensi pegawai negeri sipil (PNS) penerima Penghargaan ASN Terbaik 2019 di Kantor Wapres Jakarta, Selasa 14 Januari 2020. Wapres mengingatkan bahaya radikalisme mengintai PNS.***
WAKIL Presiden Ma'ruf Amin didampingi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo saat menerima audiensi pegawai negeri sipil (PNS) penerima Penghargaan ASN Terbaik 2019 di Kantor Wapres Jakarta, Selasa 14 Januari 2020. Wapres mengingatkan bahaya radikalisme mengintai PNS.*** /ANTARA/DOK. SETWAPRES/

Baca Juga: Hanya dengan Tertidur, Pria ini Dapat 60.000 Penonton pada Siaran Langsungnya 

Pemahaman mengenai dampak kesehatan apabila anak-anak tidak mendapatkan imunisasi sejak dini harus terus diberikan kepada masyarakat.

"Kemarin kan ada rubella, pernah juga dulu ada polio. Jadi itu harus bisa menjelaskan apa akibat daripada anak kalau tidak diimunisasi. Bahkan polio itu kalau tidak diimunisasi, itu akan menyebar pada yang lain," tutur dia.

Sebelumnya, dalam Rakornas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Jakarta, pada Rabu 12 Februari lalu, Wakil Presiden menyebutkan jumlah anak -anak yang sama sekali tidak mendapatkan imunisasi meningkat dari 8,7 persen di tahun 2013, menjadi 9,2 persen di tahun 2018.

Jumlah anak usia 12-23 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar lengkap turun dari 59,2 persen di tahun 2013 menjadi 57,9 persen di tahun 2018.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x