PR DEPOK - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengatakan, lembaga antirasuah di Indonesia harus dibersihkan dari pimpinan yang bermasalah.
Hal itu dikatakan Novel Baswedan mengomentari seleksi terbuka bagi 11 jabatan di KPK.
Menurut Novel Baswedan, pembersihan pimpinan yang bermasalah diperlukan agar KPK bisa bekerja dengan baik.
“Sebelum isi jabatan strategis di KPK, mesti bersihkan dulu pimpinan yg bermasalah,” kata Novel Baswedan dalam cuitannya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com di Twitter @nazaqistsha pada Selasa, 15 Februari 2022.
Novel Baswedan lantas mempertanyakan apakah jabatan di KPK akan menjadi menarik ketika ada pimpinan yang sedang bermasalah dan diragukan kesungguhannya dalam pemberantasan korupsi.
“Apakah jabatan di KPK menjadi menarik?,” kata Novel Baswedan.