Fadli Zon Kritik Logo Halal Baru yang Diresmikan Kemenag: Terkesan Etnosentris, Sembunyikan Tulisan 'Halal'

PR DEPOK - Anggota DPR RI Fadli Zon mengkritisi logo halal baru yang diresmikan oleh Kementrian Agama (Kemenag) beberapa waktu lalu.

Lewat cuitan di akun media sosial miliknya, Fadli Zon mengungkapkan bahwa seharusnya logo halal bisa terbaca jelas atau informatif.

"Seharusnya tulisan 'Halal' bisa terbaca jelas (informatif)," cuit Fadli Zon sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun @fadlizon.

Fadli Zon juga mempertanyakan kaidah kepenulisan kaligrafi.

Baca Juga: Iran Bertanggung Jawab Atas Jatuhnya Rudal di Erbil Irak, Jadi Pembalasan Atas Serangan Israel ke Suriah

Dalam cuitan yang sama, Fadli Zon menyamakan logo baru Halal dengan logo halal di berbagai belahan dunia yang dinilainya tetap jelas terbaca dengan brand tulisan berwarna hijau.

"Bukankah ada kaidah dalam penulisan kaligrafi? Karena itu logo 'Halal' di seluruh dunia tetap jelas bahasa Arabnya, dengan brand warna hijau," sambungnya.

Fadli Zon menyebut logo halal baru terkesan etnosentris dan terkesan menyembunyikan tulisan "halal" itu sendiri.

Baca Juga: Kritisi Label Halal yang Dirilis Kemenag, Fadli Zon: Harusnya Bisa Terbaca Jelas, Terkesan Etnosentris