Polemik Logo Halal Baru Kemenag, Hidayat Nur Wahid: Lebih Afdhal Direvisi

- 15 Maret 2022, 19:30 WIB
Hidayat Nur Wahid.
Hidayat Nur Wahid. /ANTARA/Humas MPR/

PR DEPOK - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, menyarankan agar logo Halal baru yang ditetapkan Kementerian Agama (Kemenag) direvisi.

Menurut Hidayat Nur Wahid, dalam cuitannya, logo Halal baru bukan hanya masalah nasional, tetapi sudah internasional.

Sebab, kata Hidayat Nur Wahid, produk halal yang menyertakan logo halal dari Indonesia, banyak diekspor ke mancanegara.

Baca Juga: Cara Daftar BLT Balita 2022 Online Lewat HP Dengan Aplikasi Cek Bansos, Dapatkan Bantuan PKH hingga Rp3 Juta

Selama ini, mancanegara sudah familiar dengan familiarnya dengan tulisan Halal(حلال) dalam bahasa Arab, dengan simbol warna Islam ketimbang logo Halal baru yang dikeluarkan Kemenag.

"Maka lebih afdhal bila logo Kemenag itu direvisi," imbuh Hidayat Nur Wahid dalam Twitternya @hnurwahid yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Selasa, 15 Maret 2022.

Sementara, Kepala Pusat Registrasi Sertifikasi Halal pada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag Mastuki mengatakan, logo Halal baru dibuat berdasarkan tiga hal pemilihan.

Baca Juga: Tanggapi Perang Rusia-Ukraina yang Belum Usai, Sekjen PBB Antonio Guterres Peringatkan Soal Konflik Nuklir

Pertama, baik wayang maupun batik sudah menjadi warisan Indonesia yang diakui dunia.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Twitter @hnurwahid Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x