PR DEPOK - Anggota DPR RI, Tifatul Sembiring tampak ikut mengomentari ritual adat yang digelar oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Dalam ritual adat tersebut, Presiden Jokowi memimpin penyatuan tanah dan air yang dibawa oleh para gubernur dari 34 provinsi.
Menanggapi prosesi adat itu, Tifatul Sembiring pun menyoroti tujuan dari diadakannya prosesi adat penyatuan tanah dan air tersebut.
Dia berpendapat bahwa sebenarnya tak masalah apabila ritual adat yang dilakukan hanya bertujuan sebagai simbol persatuan bangsa.
"Jika tanah dan air dari setiap propinsi ini dikumpulkan, dg tujuan simbol persatuan bangsa, boleh2 saja," ucap Tifatul Sembiring seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @tifsembiring pada Rabu, 16 Maret 2022.
Namun menurutnya, prosesi penyatuan tanah dan air tersebut menjadi keliru apabila tujuannya untuk ritual mistis, dan berlindung kepada selain Allah.
Jika hal itu benar terjadi, ia menyarankan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan para ulama untuk memberikan peringatan kepada pemerintah terkait ritual adat tersebut.