“Perkuat rumah sakit Anda dengan balok semen. Musuh Vladimir Putin tidak membedakan antara warga sipil, orang yang terluka dan pejuang,” katanya.
Pemberontak Suriah menyebutkan, Suriah senasib dengan Ukraina dan menyerukan persatuan untuk mendukung Ukraina setelah bertahun-tahun ditekan Rusia.
Ketika konflik berlarut-larut, kelompok-kelompok hak asasi manusia telah memohon kepada masyarakat internasional untuk tidak melupakan Suriah.
“Sementara kita melihat dengan kaget dan ngeri pada apa yang sedang terjadi di Ukraina, kita diingatkan akan penderitaan yang intens dan memburuk yang telah dialami penduduk Suriah”
“Salah satu tragedi kemanusiaan terbesar di zaman kita telah memburuk selama setahun terakhir di bawah bayang-bayang krisis di tempat lain,” ujar Jan Egeland, Sekretaris Jenderal Dewan Pengungsi Norwegia.
Baca Juga: Situasi Terkini Jelang Parade Pembalap MotoGP: Polisi Telah Bersiaga di Sekitar Bundaran HI
Ekonomi Suriah telah dihancurkan oleh konflik selama satu dekade dan sanksi yang melelahkan.
Dalam pernyataan bersama, Inggris, Prancis, Jerman, Italia, dan AS menyoroti perilaku brutal dan destruktif Rusia dalam kedua konflik.
Pekan lalu, komisi penyelidikan PBB di Suriah menyerukan peninjauan kembali implementasi dan dampak sanksi yang saat ini dikenakan terhadap Suriah mengingat kondisi yang kian memburuk.