Para Menteri Keuangan G20 Telah Bertemu, Sri Mulyani: Dunia Butuh Lebih Banyak Kolaborasi

PR DEPOK - Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menyatakan bahwa momentum Kepresidenan G20 merupakan aset yang baik bagi Indonesia.

Selaku ketua G20, Indonesia akan memimpin kebijakan melalui berbagai diskusi terhadap isu-isu penting misalnya krisis pangan.

Diketahui sebelumnya, para pemimpin keuangan dari Kelompok 20 negara terkaya dan terbesar ekonominya telah mengakhiri pertemuan di Bali, Indonesia, pada Minggu, 17 Juli 2022 kemarin.

Baca Juga: Daftar 45 Aplikasi yang Terancam Diblokir Kominfo, Ada WhatsApp, Pedulilindungi, PUBG, Cek Bansos, YouTube

Sebagai tuan rumah G20 tahun ini, Indonesia telah berusaha untuk menjembatani perpecahan antara anggota G20 atas invasi Rusia.

Dalam melihat konflik di Ukraina, para menteri keuangan dan kepala bank sentral tampaknya sepakat tentang urgensi tantangan ekonomi global, termasuk inflasi yang tinggi selama beberapa dekade dan kerawanan pangan yang telah diperburuk oleh perang.

Ditanya mengapa tidak ada pernyataan bersama atau komunike dari pertemuan tersebut, Menteri Keuangan Indonesia itu mengatakan bahwa semua yang terlibat sepakat pertemuan tersebut berlangsung di bawah situasi ketegangan geopolitik.

Baca Juga: Cara Cek Status Aktif Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Masih Lewat sso.bpjsketenagakerjaan.go.id?

Sri Mulyani mengungkapkan para delegasi telah menyatakan simpati bahwa Indonesia harus mengelola situasi dunia saat ini.