PR DEPOK – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) telah melakukan koordinasi dengan Penyedia Sistem Elektronik (PSE) untuk menindaklanjuti kebocoran data yang terjadi.
“BSSN telah melakukan penelusuran terhadap dugaan insiden kebocoran data yang terjadi dan melakukan validasi terhadap data-data yang dipublikasikan,” kata Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra, dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Diketahui, BSSN sudah berkoordinasi dengan setiap PSE, terutama di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
BSSN mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan berbagai upaya mitigasi guna memperkuat sistem keamanan siber, dan mencegah risiko yang lebih besar terhadap beberapa PSE tersebut.
Selain itu, kerjasama antara BSSN dan PSE juga sudah melibatkan aparat penegak hukum, seperti Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.
Keterlibatan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri tersebut bertujuan untuk menegakan langkah-langkah penegakan hukum.
Baca Juga: Cara Cek Penerima BLT Anak Sekolah 2022 Online untuk Cairkan Bansos Rp4,4 Juta bagi Siswa SD-SMA
Lebih lanjut, BSSN juga mengatakan bahwa keamanan siber merupakan bagian dari tanggung jawab bersama.