Romer juga mengaku bahwa keterangan yang ada dalam BAP dan yang disampaikan dalam persidangan berbeda.
Ada sejumlah keterangan yang sudah diskenario. Salah satu cerita yang sudah diskenariokan dalam BAP, menurutnya adalah tidak mendengar bunyi tembakan dari rumah dinas Sambo. Ia pun kemudian disuruh menandatangani BAP tersebut.
"Sudah ada pertanyaan yang sudah ada jawaban, begitu?," tanya JPU.
"Kurang lebih seperti itu, pak," jawab Romer.
Baca Juga: Cara Pencairan BSU 2022 di Kantor Pos, Login Pospay dan Cairkan BLT Subsidi Gaji Tahap 7 Rp600.000
Kepada penasehat hukum Bharada E, Romer mengaku merasa terancam ketika memberikan kesaksian dalam BAP karena takut dengan Ferdy Sambo.
"Siap, takut (dengan Sambo)," kata Romer.
Romer juga mengaku sempat dipasangkan alat perekam saat memberikan kesaksian ketika proses penyidikan oleh Bareskrim Polri.
Prayogi juga mengatakan hal yang sama, bahwa) sudah ada draft BAP yang disiapkan saat memberikan keterangan.
"Kalian di sini menyatakan bahwa pada saat diperiksa di Polres Jaksel sudah ada draft BAP yang diketik atau ditulis?," tanya jaksa penuntut umum (JPU).