Luncurkan Program Vaksinasi Covid-19 dari 3 Negara, Epidemiolog Minta Pemerintah Tak Gegabah

- 19 Oktober 2020, 09:56 WIB
Sinergitas Sinovac Biotech - Bio Farma sudah masuk tahap transfer teknologi untuk vaksin Covid-19.
Sinergitas Sinovac Biotech - Bio Farma sudah masuk tahap transfer teknologi untuk vaksin Covid-19. /ANTARA

PR DEPOK - Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia termasuk Indonesia.

Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular lewat udara.

Sejak pertama kali diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Maret 2020 silam, jumlah kasus virus corona hingga saat ini terus mengalami peningkatan.

Baca Juga: Wanita Mualaf Nekad Bakar Diri hingga Tewas, Diduga Depresi Ditinggal Suami dan Dicampakkan Keluarga

Sebelumnya, pemerintah berencana akan mulai melaksanakan program vaksinasi Covid-19 pada November 2020 mendatang.

Epidemiolog dari Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman mengharapkan pemerintah tidak gegabah terkait program vaksinasi pandemi Covid-19 untuk masyarakat.

Menurutnya, hingga saat ini belum ada vaksin atau obat yang ampuh dan efektif mencegah Covid-19.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Pemkot Depok Perpanjang Pembatasan Jam Operasional Usaha

Sehingga, ia meminta pemerintah harus hati-hati dalam memulai program yang wacananya akan dimulai November 2020 ini.

"Belum ada vaksin efektif dan aman, atau obat yang definitif untuk Covid-19," kata Dicky seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari RRI.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x