PR DEPOK – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menyatakan siap lakukan rekonsiliasi dengan Pemerintahan Joko Widodo.
Akan tetapi, Habib Rizieq menginginkan adanya ruang dialog antara ulama dengan pemerintah.
Terkait isu tersebut, Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko turut angkat bicara dan memberikan tanggapannya.
Baca Juga: Oknum TNI Simpatisan Habib Rizieq Ditahan, DPR: Terlalu Berlebihan, Panglima Harus Lebih Bijak
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Kamis 12 November 2020, Moeldoko mempertanyakan mengenai apa yang perlu direkonsiliasi.
“Menurut saya, apa sih yang direkonsiliasi dengan Pak Habib Rizieq. Kita nggak ada masalah. Dari awal saya mengatakan, Habib Rizieq mau pulang ya pulang saja. Pergi, pergi sendiri, mau pulang ya silakan," ujar Moeldoko kepada awak media.
Dalam keterangannya, Moeldoko mengklaim pemerintah tidak memiliki masalah dengan Habib Rizieq. Buktinya, dikatakan Moeldoko, pemerintah tidak mencegah kepulangan pemimpin FPI itu ke Indonesia.
"Aparat keamanan justru kita wanti-wanti kawal dengan baik. Jangan diganggu walaupun mereka sendiri yang mengganggu. Mengganggu jalan maksudnya. Mengganggu publik," kata Moeldoko melanjutkan.
Baca Juga: Ramai Dikunjungi Banyak Orang, Wagub DKI Jakarta Minta Habib Rizieq Atur Jadwal Kunjungan