Network
PR DEPOK - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) telah menyediakan aplikasi Cek Bansos untuk mempermudah masyarakat dalam mendaftar bantuan PKH atau pun BPNT Kartu Sembako.
Pendaftaran bansos PKH dan BPNT 2022 secara online lewat aplikasi Cek Bansos ini terhitung mudah karena hanya membutuhkan handphone (HP) dan data dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta Kartu Keluarga (KK).
Artikel kali ini akan menjelaskan secara lengkap cara daftar bansos PKH dan BPNT Kartu Sembako 20222 secara online lewat HP di aplikasi Cek Bansos.
Sebelum itu, PKH dan BPNT sendiri merupakan bagian dari program bansos milik Kemensos yang ditujukkan bagi keluarga miskin atau rentan miskin.
Bedanya PKH atau Program Keluarga Harapan dibuat lebih spesifik oleh pemerintah dengan menetapkan sejumlah kategori penerima, seperti ibu hamil, anak balita, anak sekolah, penyandang disabilitas berat dan lansia.
Sementara untuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), bansos ini disediakan untuk keluarga miskin secara umum agar dapat membeli keperluan pokok berupa sembako. Maka tak heran, bantuan ini dikenal dengan sebutan bansos Kartu Sembako.
Kemudian pendaftaran kedua bansos di atas kini sudah bisa dilakukan sendiri oleh masyarakat tanpa harus datang ke kelurahan setempat.
Baca Juga: Cara Cek Bansos BPNT 2022 Lewat HP dengan Link cekbansos.kemensos.go.id
Masyarakat hanya perlu menyiapkan HP dengan koneksi internet yang stabil dan berkas rujukan data seperti KTP dan KK.
Berikut cara daftar PKH dan BPNT Kartu Sembako 2022 online lewat HP;
- Buka aplikasi Cek Bansos yang bisa diunduh melalui Play Store.
- Manfaatkan KTP dan KK untuk mengisi data diri yang diminta.
- Registrasi dengan klik 'Buat Akun Baru'.
Baca Juga: Persib Bandung Resmi Memiliki Pelatih Baru, Simak Profil dan Biodata Singkat Luis Milla
- Isi data diri seperti Nomor KK, NIK dan Nama Lengkap.
- Lengkapi alamat domisili.
- Masukkan email dan nomor HP.
Baca Juga: Soal Dugaan Korupsi Gibran dan Kaesang Pangarep, KPK Sebut Laporan Ubedilah Badrun Tidak Jelas
- Buat username dan password.
- Upload foto KTP serta swafoto yang memegang KTP.
- Lalu klik 'Buat Akun Baru'.
Proses registrasi akun ini memerlukan waktu yang cukup lama karena harus menunggu email verikasi dan aktivasi dari Kemensos.
Setelah email verifikasi dan aktivasi dari Kemensos masuk ke email Anda. Lanjutkan proses pendaftaran dengan mengajukan diri ke DTKS;
Baca Juga: Kunjungi Link eform.bri.co.id untuk Cek Penerima BPUM 2022 Online agar BLT UMKM Cair Rp600.000
- Buka kembali aplikasi Cek Bansos dan login dengan memasukkan username serta password.
- Pilih menu 'Daftar Usulan' dan klik 'Tambah Usulan'.
- Masukkan data diri berupa Nomor KK, NIK hingga keterangan lengkap orang terdekat yang bisa dihubungi.
Baca Juga: Putri Candrawathi Terbukti di Lokasi dan Terlibat Pembunuhan Brigadir J, Polri Beberkan 2 Alat Bukti
- Unggah foto KTP dan foto rumah bagian depan milik Anda.
- Terakhir klik 'Tambah Usulan'.
Setelah proses di atas dilakukan, akan muncul informasi dalam format Nama, NIK, status kesesuaian Dukcapil, kesesuaian wilayah dengan pengusul.
Lalu Kemensos akan memproses data tersebut dan Anda dapat melakukan pengecekkan secara berkala untuk memastikan sudah terdaftar atau belum di DTKS.
Manfaatkan fitur 'Cek Bansos' di aplikasi Cek Bansos untuk melakukan cek penerima bansos, baik PKH maupun BPNT.
Jika berhasil lolos menjadi penerima bansos, bantuan dapat dicairkan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan oleh pemerintah.
Untuk bansos BPNT, bantuan yang diperoleh adalah Rp200.000 per bulan yang bisa dicairkan lewat Kantor Pos atau PT Pos Indonesia.
Sementara untuk bansos PKH, bantuan yang disalurkan akan sesuai dengan tahap penyaluran yang berlaku dan kategori penerima. Saat ini, PKH sedang disalurkan untuk tahap 3 yang berlangsung pada Juli, Agustus dan September 2022.
Baca Juga: Penampilan Ikonik Personel BLACKPINK dalam Video Musik ‘Pink Venom'
Besaran bantuannya sesuai dengan kategori penerima, berikut rinciannya;
1. Ibu hamil atau nifas Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta setahun.
2. Anak usia dini atau balita 0-6 tahun Rp750.000 per tahap atau Rp3 juta setahun.
3. Anak sekolah SD/sederajat Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 setahun.
4. Siswa SMP/sederajat Rp375.000 per tahap atau Rp1,5 juta setahun.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos 2022 Online Lewat HP untuk Dapatkan Bantuan PKH dan BPNT Sembako
5. Siswa SMA/sederajat Rp500.000 per tahap atau Rp2 juta setahun.
6. Penyandang disabilitas berat Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta setahun.
7. Lansia di atas 60 tahun Rp600.000 per tahap atau Rp2,4 juta setahun.***
