Petani menanam kopi Arabika di bawah pohon penaung, menggunakan pupuk organik, tanpa menggunakan pestisida sintetik, serta dipetik selektif (hanya buah masak).
Kopi Arabika hasil olahan kelompok tani ternyata tergolong dalam mutu spesialiti (specialty coffee) karena cita rasanya yang enak, khas, dan unik.
Biji kopi yang sudah dipanen akan disortir dan diseleksi secara manual untuk memastikan kualitas biji terbaik.***