Usai Bertengkar dengan Sang Istri, Seorang Suami Berjalan Kaki Sejauh 420 KM Tanpa Henti

- 4 Desember 2020, 23:01 WIB
Ilustrasi berjalan kaki.
Ilustrasi berjalan kaki. /shameeersrk/Pixabay
 
PR DEPOK - Seorang pria di Italia telah melakukan perjalanan panjang usai bertengkar dengan istrinya.
 
Awalnya, hal itu dilakukan dengan tujuan untuk menenangkan diri.
 
Namun tak disangka, dirinya telah berjalan sejauh 420 kilometer dari rumahnya dengan menghabiskan waktu selama satu minggu penuh.
 
 
Pria 48 tahun dari Como, sebuah kota di utara Milan, di Italia itu dilaporkan bertengkar hebat dengan istrinya akhir bulan lalu.
 
Kemudian dia segera keluar rumah untuk berjalan-jalan agar pikirannya menjadi jernih.
 
Seminggu kemudian, saat dia masih meneruskan langkahnya, dia pun dihentikan oleh mobil patroli polisi di Gimarra, di pantai Adriatik, 418 kilometer dari kota asalnya.
 
Saat itu polisi sedang berpatroli di jalan-jalan Gimarra, untuk memastikan bahwa orang-orang mematuhi jam malam nasional yang diberlakukan di Italia.
 
 
Namun, tim polisi melihat seorang pria berjalan sendirian pada pukul dua pagi.
 
Mereka menghentikan mobil, menanyakan beberapa pertanyaan dan akhirnya membawanya ke kantor polisi setempat.
 
Selanjutnya, pihak kepolisian mengidentifikasi pria itu dan mengetahui bahwa dia telah dilaporkan hilang oleh istrinya.
 
Pada titik inilah pria itu menceritakan kisah perjalanan epiknya.
 
 
Pria itu berkata bahwa dia telah bertengkar dengan istrinya satu minggu sebelumnya dan keluar untuk berjalan-jalan, untuk menjernihkan pikirannya.
 
Hanya saja, dalam melakukan perjalananya dia tidak pernah benar-benar berhenti.
 
Tanpa menggunakan jenis transportasi apa pun, pria itu menempuh jarak 420 kilometer dengan berjalan kaki, hanya dalam tujuh hari di mana rata-ratanya 60 kilometer sehari.
 
"Saya berjalan jauh. Saya tidak menggunakan alat transportasi apa pun,” kata dia seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Oddity Central pada Jumat, 4 Desember 2020.
 
 
Dia juga mengatakan bahwa sepanjang jalan, banyak orang-orang yang memberinya makanan dan minuman sehingga dirinya bisa bertahan.
 
“Selama hari-hari ini saya bertahan dengan makanan dan minuman yang ditawarkan kepada saya oleh orang-orang yang baik hati di sepanjang jalan. Saya baik-baik saja, saya hanya sedikit lelah,” ujar dia.
 
Setelah mendengar penjelasannya yang tidak biasa itu, polisi memutuskan untuk melepaskannya.
 
Sebelum dibebaskan, pihak kepolisian memberi tahu istrinya dan juga memberinya denda sebesar 400 euro ($ 490) atau sekitar Rp6 juta karena melanggar jam malam.
 
 
Selama menunggu untuk dijemput istrinya, pria itu diberikan kamar di hotel setempat untuk beristirahat karena telah melakukan perjalanan panjang.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x