PR DEPOK – Junta Myanmar mengatakan pihaknya tidak akan menghadiri pertemuan puncak ASEAN mendatang.
Junta Myanmar menyebut mereka menyesalkan ASEAN yang tidak mengundang perwakilan mereka dalam pertemuan.
ASEAN mengungkap mereka mengecualikan perwakilan junta Myanmar dari pertemuan atas kurangnya kemajuan dalam meredakan kekerasan pasca-kudeta.
Sebelumnya, ASEAN meminta Myanmar untuk mengirim perwakilan non-politik ke pertemuan menteri luar negeri minggu ini.
Baca Juga: Inilah Harapan Abdul Aziz, Gelandang Persib Bandung Saat Usianya Menginjak 28 Tahun
Organisasi negara-negara Asia Tenggara itu mengatakan kurangnya kemajuan pada konsensus yang disepakati tahun lalu untuk memfasilitasi dialog dengan penentang kudeta merupakan alasannya.
Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer menggulingkan pemerintah sipil Aung San Suu Kyi.
Usai insiden itu, lebih dari 1.500 warga sipil sejak tewas dalam tindakan keras terhadap protes anti-junta.
Baca Juga: Jelang Persib vs PSIS: Victor Igbonefo Puji Cara Bermain Laskar Mahesa Jenar