PBB Desak Dunia Berupaya Lindungi Anak-anak Myanmar dari Kekerasan Junta Militer: Korban yang Tak Bersalah

- 18 Juni 2022, 08:00 WIB
Pakar hak asasi manusia PBB meminta dunia melakukan langkah-langkah untuk melindungi anak-anak Myanmar dari kekerasan junta militer.
Pakar hak asasi manusia PBB meminta dunia melakukan langkah-langkah untuk melindungi anak-anak Myanmar dari kekerasan junta militer. /REUTERS/Athit Perawongmetha/File Photo/

Baca Juga: Tanggal Berapa BPNT Kartu Sembako Juni 2022 Cair? Simak Jadwal dan Cara Cek Penerima di Link Resmi Kemensos

Pada bulan Februari, Uni Eropa memperluas langkah-langkahnya untuk memberi sanksi pada Myanmar Oil and Gas Enterprise (MOGE) milik negara, yang dianggap sebagai sumber pendapatan yang menguntungkan bagi militer.

Andrews mencatat bahwa masyarakat internasional hanya berkomitmen 10 persen dari dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan Rencana Respons Kemanusiaan Myanmar 2022 dan sebagai akibatnya program-program penyelamatan nyawa untuk anak-anak harus ditunda.

PBB memperkirakan bahwa sekitar 7,8 juta anak putus sekolah akibat kekerasan yang terus berlanjut di Myanmar.

Sementara itu, puluhan ribu anak kehilangan imunisasi rutin dan perawatan kesehatan penting lainnya dengan runtuhnya sistem kesehatan masyarakat.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah