PR DEPOK – Lima pembuat konten media sosial ditangkap di Mesir setelah menerbitkan sketsa parodi yang dilihat secara luas tentang kunjungan ke penjara Mesir.
Klip video berjudul The Visit menampilkan seorang wanita mengunjungi tunangannya di penjara.
Keduanya terlibat olok-olok dengan beberapa karakter lain yang juga muncul di pusat penahanan, termasuk seorang penjaga penjara.
Video berdurasi tiga menit itu dipublikasikan pada 13 Januari dan telah dilihat lebih dari tujuh juta kali di Facebook, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Al Jazeera.
Lima orang yang muncul dalam video itu ditangkap oleh perwakilan Badan Keamanan Nasional pekan lalu sebelum dipindahkan ke kejaksaan dan diperintahkan ditahan selama 15 hari sambil menunggu penyelidikan, menurut Mokhtar Mounir, pengacara dua orang yang ditangkap.
Mereka termasuk Mohamed Hossam, yang memiliki lebih dari satu juta pengikut di Facebook, dan Basma Hegazy, yang memiliki lebih dari 200.000 pengikut di TikTok.
Kelimanya menghadapi dakwaan seperti bergabung dengan kelompok teroris, mendanai terorisme, menerbitkan berita palsu dan menggunakan akun media sosial untuk melakukan tindakan terorisme.
Baca Juga: Dua Tahun Setelah Kudeta, Junta Militer Myanmar akan Perpanjang Keadaan Darurat