Seperti di komplek perumahan Rancaekek Kencana, terlihat banjir setinggi lutut orang dewasa menggenangi ruas jalan utama di komplek tersebut.
Beberapa kendaraan roda dua pun sempat menghentikan perjalanannya, karena takut kendaraannya mogok di tengah genangan banjir itu.
"Ya, saya takut motor saya kemasukan air, nanti jadi mogok di lokasi banjir ini. Jadi saya tunggu sampai banjirnya surut dulu," kata Asep Jajang, bercerita kepada PikiranRakyat-Depok.com. ***