JPO Ikonik 'Selamat Datang' Diresmikan, Konsep Tradisional Diusung Bisa Jadi Spot Swafoto Baru

- 14 Agustus 2020, 09:43 WIB
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Margonda Raya yang baru saja diresmikan oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris pada Kamis, 13 Agustus 2020.
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Margonda Raya yang baru saja diresmikan oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris pada Kamis, 13 Agustus 2020. /Instagram @depok24jam

PR DEPOK - Warga Depok kini bisa menikmati salah satu spot swafoto baru sekaligus jembatan penyeberangan karena Pemerintah Kota Depok baru saja meresmikan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Margonda Raya.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris meresmikan JPO di Jalan Margonda Raya Nomor 539, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji. Pembangunan JPO tersebut adalah salah satu program corporate social responsibility (CSR) BUMN PT PP Properti Tbk.

“Alhamdulillah, hari ini (Kamis) kita bisa meresmikan JPO ke enam yang ada di Kota Depok. Ini kita beri nama JPO Selamat Datang Kota Depok yang menjadi pintu gerbang masuk daerah ini,” ucap Mohammad Idris yang dikutip dari situs Pemkot Depok oleh Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Divonis Pidana Lima Bulan karena Narkoba, Roy Kiyoshi: Saya Terima, Hakim 

Mohammad Idris menambahkan, pembangunan JPO tersebut merupakan bentuk komitmen pelaku usaha dalam pembangunan yang berkelanjutan. Program CSR ini sangat berarti untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan pembangunan daerah.

“Maka demi percepatan pembangunan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, swasta, dan masyarakat melalui peran CSR dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, dalam mengatur TJSL, Kota Depok sudah memiliki Peraturan Wali Kota Nomor 23 Tahun 2017. Maka, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok siap membantu memfasilitasi untuk menyelaraskan program CSR dengan arah pembangunan daerah.

“Selain itu, saya mengharapkan masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari pembangunan JPO Selama Datang Kota Depok ini. Tidak menyeberang sembarangan yang membahayakan nyawa,” katanya.

Baca Juga: Oscar Lawalata Putuskan Jadi Perempuan, sang Ibu: Berat, Baru Bisa Terima Keputusannya 5-6 Tahun 

Bangunan JPO tersebut dibuat ikonik berdasarkan kearifan lokal yang dimiliki Kota Depok. JPO tersebut memiliki panjang 32 meter dan luas 5 meter. Dibangun dengan nuansa etnik yang bisa dimanfaatkan juga untuk aktivitas perekonomian.

“Ada gerai UMKM di atas JPO ini. Disediakan enam titik tempat. Yaitu dua titik untuk gerai pamer dan empat titik untuk UMKM yang menjual produk-produk unggulan Kota Depok,” katanya.

Mohammad Idris berharap dengan keberadaan JPO tersebut dapat membawa banyak manfaat untuk semua masyarakat serta bisa menjadi acuan untuk pembangunan JPO selanjutnya di Kota Depok.

“Semoga Kota Depok dapat melanjutkan rencana membangun 10 JPO. Kini sudah ada enam, tinggal empat JPO sisanya,” ujarnya.

Baca Juga: Sidang Tahunan MPR Digelar Hari Ini, Berikut Susunan Acara dan Rekayasa Lalu Lintas Selama Acara 

Sementara itu, Direktur Utama PT PP Properti Tbk (PPR0), Taufik Hidayat menambahkan, pembangun JPO dilakukan tepat di depan Evenciio Apartemen yang mengusung konsep tradisional modern khas Kota Depok.

Nilai artistik atau etnik yang dimaksud yakni menggunakan ornament-ornamen Gigi Balan dan Gong Si Bolong.

“Salah satu misi PPRO adalah bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat sehingga kami berusaha mewujudkan program CSR yang dibutuhkan warga. Dengan begitu, kami juga ikut andil dalam membantu program pemerintah dalam pembangunan fasilitas publik di Jalan Margonda Raya,” katanya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Pemkot Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x