Sebut Capres Harus Berani Lawan Musuh Negara, Ferdinand Hutahaean: Jangan Malah Berangkulan dengan Mereka

15 Februari 2021, 12:50 WIB
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaen. /Instagram @ferdinand_hutahaean

PR DEPOK  Masa jabatan Presiden RI Joko Widodo periode kedua akan berakhir pada tahun 2024 mendatang.

Isu Pilpres 2024 kini mulai ramai diperbincangkan, termasuk bakal calon presiden yang disebut-sebut akan maju dalam pemilihan.

Sejumlah nama kerap disebut sebagai bakal calon presiden yang potensial, seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, hingga Ketua Umum Partai Demorkat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca Juga: Fadjroel Rachman Jelaskan Kritik Harus Sesuai UU ITE, Refly Harun: Yang Aman Ya Tidak Mengkritik Sama Sekali

Mengamati pihak-pihak yang disebut akan maju di Pilpres 2024, mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, menyebutkan syarat yang harus dimiliki seseorang yang ingin menjadi presiden RI.

Menurutnya, seorang presiden harus berani melawan musuh negara Indonesia, seperti FPI, HTI dan PKI.

Bro, kalau mau jd presiden di Indonesia, ente harus berani melawan musuh negara..!! Contohnya FPI, HTI dan PKI,” tulis Ferdinand melalui akun Twitter pribadinyam seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Profil Lengkap dan Fakta Unik 5 Pemeran Wanita yang Jadi Penghuni Hera Palace dalam Drama The Penthouse

Tak hanya itu, ia menuturkan, seorang presiden tidak boleh berangkulan atau berhubungan baik dengan pihak-pihak yang dinilai sebagai musuh negara tersebut.

Bukan malah berangkulan dengan mereka..,” ujarnya.

Ferdinand Hutahaean lantas menyindir pihak tertentu yang dianggapnya hanya bertindak dengan menata kata-kata.

Ia mempertanyakan cara pihak tersebut menunjukkan rasa cintanya ke NKRI dan Pancasila.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Tepis Tudingan Alasan Batal Nikah Karena Minta Mahar Besar: Itu Tidak Benar

Bgmn cara ente tunjukkan cinta NKRI dan Pancasila? Mestinya dgn tindakan bkn dgn kata2 yg ditata. Ahhhh kau payah..!!” ujarnya.

Sebelumnya, Ferdinand juga sempat mencuitkan kalimat sindiran terhadap pihak yang dianggapnya lebih cinta pada ormas terlarang daripada Tanah Air.

Lidah mmg mudah bicara cinta NKRI, cinta Pancasila. Tapi ketika dihadapkan pada satu pilihan antara Cinta NKRI dan Cinta Pancasila atau Cinta FPI dan HTI? Lidahnya tiba2 kaku tak mampu jawab dan pura2 tak mendengar,” tutur Ferdinand dalam cuitan yang berbeda.

Baca Juga: Jokowi Rilis Perpres yang Mengatur 2 Jenis Sanksi bagi Mereka yang Enggan Disuntik Vaksin Covid-19

Padahal, katanya, ia mengklaim bahwa pihak tersebut memang lebih mencintai ormas-ormas terlarang tersebut daripada negaranya sendiri.

Padahal sy tau hatinya lebih cinta FPI HTI drpd NKRI PANCASILA,” lanjutnya.

Untuk diketahui, Ferdinand Hutahaean adalah salah satu politisi yang kerap melontarkan kritik kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Kritik terbaru yang disampaikan oleh mantan politisi Partai Demokrat tersebut adalah menantang Anies untuk mengeluarkan larangan bagi ASN yang bekerja di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terlibat ormas-ormas seperti FPi dan HTI.

Baca Juga: Fadjroel Rachman Diduga Pernah Desak Din Syamsuddin Mundur dari MWA ITB, Christ Wamea: Aktor Kegaduhan!

Ia meminta Anies untuk membuktikan bahwa dirinya mendukung kebijakan nasional yang menempatkan kedua ormas tersebut sebagai ormas terlarang.

Mestinya Jakarta sbg ibukota memberi teladan dgn mengeluarkan larangan bg Pegawai Pemprov terlibat FPI, HTI. Ini sbg bukti dukungan pd kebijakan nasional menempatkan FPI HTI sbg ormas terlarang. Apakah @aninesbaswedan lbh cinta FPI, HTI makanya tdk berani terbitkan larangan tsbt?” tulis Ferdinand.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler