Soroti Penemuan Baju FPI dari Terduga Teroris, Mustofa: Terlihat Masih Bersih, Perawatan Tidak Sembarangan

30 Maret 2021, 08:00 WIB
Politikus Partai PAN Mustofa Nahrawardaya. /Instagram @tofatofa_id

PR DEPOK - Densus 88 Polri menemukan atribut Front Pembela Islam (FPI) saat melakukan penangkapan dan penggeledahan terhadap tersangka teroris berinisial HH (56) di Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Sejumlah atribut FPI yang ditemukan di antaranya kartu anggota, jake berwarna hijau, bendera, dan sejumlah buku.

Penemuan ini kemudian menuai tanggapan dari berbagai pihak, salah satunya mantan anggota pemenangan nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Mustofa Nahrawardaya.

Baca Juga: Minta Moeldoko Beri 1 Bukti Pertarungan Ideologis di PD, Ossy: Jangan Tebar Fitnah dan Adu Domba Anak Bangsa

Mustofa lantas menyoroti beberapa pakaian FPI yang ditemukan.

Menurutnya, jaket dan kaos FPI tersebut terlihat masih bersih seperti baru.

Dia pun tampaknya menyinggung kondisi barang yang dinila bersih itu.

Baca Juga: Usai Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Polri Amankan 13 Terduga Teroris, 5 di Antaranya Kelompok JAD

Cuitan Mustofa Nahrawardaya.

Jaket dan kaosnya masih kencling keknya. Alias masih buersih sekilas terlihat. Perawatan tidak sembarangan,” ujar Mustofa seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id pada Selasa, 30 Maret 2021.

Diketahui, temuan atribut maupun kartu anggota FPI atas nama HH itu diperlihatkan saat konferensi pers penangkapan empat tersangka teroris yang dipimpin oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Senin kemarin.

Meski begitu, Fadil belum menjelaskan secara rinci perihal dugaan keterlibatan anggota FPI tersebut.

Baca Juga: Tak Perlu Bingung Lagi, 3 Bansos 2021 ini Cair April, Simak Jadwal Pencairan dan Cek lewat dtks.kemensos.go.id

"Semua barang bukti di tempat kejadian perkara menjadi temuan awal yang akan didalami tim Detasemen Khusus 88 Polri," kata Fadil seperti yang diberitakan sebelumnya.

Fadil mengatakan kepolisian akan menyampaikan kepada publik apabila memang ditemukan keterlibatan FPI dalam jaringan teroris tersebut.

"Jika ada keterkaitan itu kan sebagai temuan awal yang akan didalami oleh Densus 88, nanti perkembangannya Pak Kabid Humas Yusri Yunus dan tentunya Divhumas dan Densus 88 akan memberikan penjelasan terkait dengan perkembangan hasil penyidikan," tutur Fadil.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Kota Depok Selasa, 30 Maret 2021, Mulai Pukul 10.00 hingga 16.30 WIB

Dalam aksi penangkapan, polisi juga menemukan lima bom aktif dalam bentuk kaleng dengan sumbu yang terbuat dari TATP atau triacetone triperoxide.

TATP merupakan bahan kimia yang sangat mudah terbakar dan bahan peledak yang menggunakan bahan kimia tersebut akan tergolong sebagai high explosive atau berdaya ledak tinggi.

Selain itu, polisi juga menyita sejumlah bahan baku bom seperti aceton cair, hidrogen klorida (HCL), termometer, serbuk aluminium dan gotri.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler