Ormas Islam Bubarkan Pertunjukan Seni Jaran Kepang, Muannas Alaidid: Tindakan Intoleran, MUI Harus Ambil Sikap

8 April 2021, 12:27 WIB
Pendiri Cyber Indonesia dan pengacara Muannas Alaidid. /twitter.com/@muannas_alaidid

PR DEPOK - Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid baru-baru ini mengomentari soal tindakan salah satu organisasi masyarakat (ormas) yang mengaku ormas Islam.

Ormas tersebut dikabarkan telah membubarkan pertunjukan seni Jaranan atau Jaran Kepang di Medan, Sumatera Utara.

Menanggapi hal itu, Muannas menjelaskan bahwa pertunjukan serupa kuda lumping yang dibubarkan tersebut merupakan warisan budaya.

Baca Juga: Anwar Abbas Sebut Menag 'Hilang Akal' Doa Semua Agama Dibacakan, Ferdinand: Harusnya Bijak Bukan Makin Bar-bar

Bahkan menurutnya pertunjukan itu sudah ada sebelum ormas yang membubarkan itu ada.

"Kuda Lumping ini warisan budaya sdh ada dr dulu jauh sblum ormas ini ada," seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @muannas_alaidid pada Kamis, 8 April 2021.

Maka dari itu, Muannas menilai tindakan pembubaran oleh ormas itu merupakan tindakan yang intoleran.

Kemudian setelah polisi menindak ormas tersebut, dia meminta agar Majelis Ulama Indonesia (MUI) segera mengambil sikap.

Baca Juga: PKS Ingatkan Menag Soal Fatwa Baca Doa Semua Agama, Ferdinand: yang Atur Kebijakan Itu Pemerintah Bukan Ormas

"Ini tindakan intoleran, MUI mesti bersikap & polisi sdh pas bertindak," ucapnya.

Dengan adanya kasus pembubaran tersebut, Muannas menilai ormas itu akan membahayakan ketertiban masyarakat.

"Bahaya unt ketertiban umum & kebhinekaan," ujarnya menambahkan.

Seperti diketahui sebelumnya, dalam video yang diunggah oleh kanal YouTube Tsc pada Selasa, 6 April 2021 tersebut beberapa anggota ormas tersebut sempat terpotret menggunakan seragam dengan tulisan "Laskar Khusus Umat Islam FUI DPD Medan".

Baca Juga: Pemerintah Ambil Alih TMII, Junimart: Bijak, Selama Dikelola Yayasan Harapan Kita Hasil Tak Disetor ke Negara

Ormas Islam itu menyebut musyrik pertunjukan seni tersebut hingga salah satunya meludahi salah satu warga.

Tangkapan layar cuitan Muannas Alaidid./Twitter/@muannas_alaidid

"Syirik itu, bubar-bubar," kata salah satu anggota ormas tersebut.

Tindakan itu sontak membuat warga marah hingga terjadi perdebatan antara ormas tersebut dan warga sekitar.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler