Haris Azhar Semprot Teddy Soal Pernikahan Atta-Aurel: Gak Ada yang Salahin Jokowi, Tenang Aja Anda Aman!

8 April 2021, 14:22 WIB
Kolase potret Teddy Gusnaidi (kiri) dan Haris Azhar (kanan). /Dok. Twitter/@TeddyGusnaidi dan Instagram/@azharharis.

PR DEPOK – Direktur Eksekutif Lokataru Kantor Hukum dan HAM Haris Azhar menyemprot Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi.

Pasalnya, Haris Azhar seolah dinilai Teddy Gusnaidi sebagai orang yang menyalahkan Jokowi lantaran menghadiri pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.

Awalnya, Hariz Azhar menjelaskan bahwa dia tidak mempermasalahkan kehadiran Jokowi atau protokol kesehatan, melainkan hanya mempersoalkan akun Sekretariat Negara (Setneg) yang turut memberitakan pernikahan tersebut.

Baca Juga: Massa Diduga HMI Demo Anies Soal Korupsi, Christ Wamea: Yang Sudah Jelas Korupsi Bansos Tidak Demo

“Diberitakan di website Setneg harus, tapi menggunakan YouTube untuk live itu yang saya pertanyakan. Saya nggak mempersalahkan prokes. Jadi secara hukum menurut saya nggak masalah, yang masalah itu soal penggunaan akun dalam konteksnya,” kata dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube tvOneNews.

Lantas, Teddy Gusnaidi pun menanggapi dan bertanya balik kepada Haris Azhar apakah live yang dilakukan kanal YouTube Setneg merupakan pelanggaran atau bukan.

“Masalahnya adalah apakah live streaming yang menggunakan YouTube Channel Setneg itu adalah sebuah pelanggaran apa tidak?” ujar Teddy Gusnaidi seraya bertanya.

Dengan lantang Haris Azhar menjawab bahwa bukan sebuah pelanggaran, melainkan keputusan penayangan itu adalah sikap yang tidak etis.

Baca Juga: Link eform.bni.co.id/bpum Apakah Bisa untuk Cek Penerima BLT BPUM UMKM Rp2,4 Juta? Simak Penjelasannya

“Secara hukum, ya tidak. Saya nggak pernah dari tadi bicara melanggar hukum. Yang saya bicarakan adalah soal menggunakan fasilitas tersebut untuk mempublikasi secara live. Tidak melanggar, hanya tidak etis,” katanya.

Merasa puas dengan jawaban Haris Azhar, Teddy Gusnaidi langsung menyimpulkan bahwa persoalan terkait akun resmi negara yang menyiarkan pernikahan Atta dan Aurel selesai, karena bukan lah pelanggaran dan merupakan suatu hal yang wajar.

“Ya sudah, selesai. Artinya kalau mau mengambil momen itu ya sampaikan saja bahwa memang di situ memang disiarkan. Tujuannya adalah bahwa Pak Jokowi ingin memperlihatkan taat menerapkan protokol kesehatan,” ucap Teddy Gusnaidimenambahkan.

Namun, Haris Azhar menepis dan menilai pernyataan Teddy Gusnaidi yang mewajarkan fasilitas negara dalam menyiarkan pernikahan secara live adalah salah.

Baca Juga: Heran Menkeu Mendadak Getol Promosi Ekonomi Islam, Rocky: Kayak Membujuk Domba agar Tak Takut Serigala

Haris Azhar juga memandang Teddy Gusnaidi seolah melihat dirinya menyerang personal Jokowi, padahal dia hanya mengkiritik soal situs resmi negara.

“Itu juga salah statement itu. Yang mengendalikan website bukan Pak Jokowi. Anda yang hidup di kepala Anda seolah-olah saya berdua (dan Haikal Hassan) ini anti Jokowi. Kita dari tadi pertanyakan soal website, kita nggak nyalahin Jokowi."

"Saya cuman mau bilang, Anda jangan (menganggap) bahwa kita ini anti Jokowi dalam perkawinan tersebut. Kok tiba-tiba Jokowi yang salah. Anda yang ketakutan Jokowi disalahin. Gak ada yang nyalahin Jokowi tenang aja, Anda aman!” ujar Haris Azhar tegas.

Lebih lanjut, Teddy Gusnaidi pun berbicara terkait keadilan yang kerap diserukan Haris Azhar.

Baca Juga: Khawatirkan Nasib Bayt Al-Qur'an Usai TMII Diambil Alih Negara, Mustofa: Itu Harus Dijaga, Jangan Sampai...

“Saya melihat Bang Haris ini adilnya versi bocah. Jadi kalau ada baju ukuran XL semuanya harus sama, mau tiga tahun, 10 tahun, mau sampai 40 tahun harus XL. Itu adalah versi keadilannya Bang Haris,” ucap Teddy Gusnaidi lagi.

Sontak saja Haris Azhar pun menjawab lagi dan mengatakan istilah seperti itu justru lebih layak untuk Teddy Gusnaidi dalam membela Presiden Jokowi.

“Itu versi Anda cara belain Jokowi. Saya tidak kritik Jokowi dari tadi, saya kritik penggunaan website,” ujar Haris Azhar.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Tags

Terkini

Terpopuler