Polisi Larang BEM SI Demo Depan Gedung KPK, Geisz: Pindah ke Balai Kota DKI Saja, Dijamin Dijaga dengan Baik

27 September 2021, 15:49 WIB
Aktivis sosial, Geisz Chalifah. /Instagram @geisz_chalifah

PR DEPOK - Komisaris Ancol, Geisz Chalifah, mengomentari sikap polisi yang melarang BEM SI untuk berdemo tepat di depan Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Geisz Chalifah menyinggung soal sikap polisi yang mendadak tak mengizinkan para mahasiswa untuk berdemo tepat di depan Gedung KPK.

Melalui keterangan tertulis, Geisz lantas melontarkan sindiran terkait BEM SI yang tak diizinkan unjuk rasa di depan Gedung KPK tersebut.

Baca Juga: Tidak Peduli Sanksi AS, Erdogan: Turki Siap Beli Kembali Sistem Pertahanan Rudal S-400 Milik Rusia

Ia menyarankan agar para mahasiswa ini pindah ke Balai Kota DKI Jakarta agar aman dan diizinkan untuk berdemo.

"Demonya pindah ke depan Balaikota DKI saja dijamin aman," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @GeiszChalifah.

Lebih lanjut, Komisaris Ancol itu mengatakan bahwa orang-orang yang berdemo di Balai Kota DKI Jakarta akan dijaga dengan baik dan bahkan bisa berfoto dengan polisi yang sedang bertugas.

Baca Juga: Perempuan Ini Bernasib Sial, Jatuh dari Balkon Saat Berhubungan Seks di Balkon

"Dijaga dgn baik dan bisa foto2 dgn yg bertugas," katanya menambahkan.

Cuitan Geisz Chalifah. Tangkap layar Twitter @GeiszChalifah

Cuitannya ini lantas menuai banyak komentar dari warganet yang memiliki pendapat yang sama dengan Geisz Chalifah.

Tak sedikit yang setuju dengan pernyataan Geisz bahwa petugas akan bersikap ramah kepada pendemo yang berunjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta.

Baca Juga: Olivia Nathania Diduga Lakukan Penipuan dan Pemalsuan Dokumen, Begini Tanggapan Kuasa Hukum Korban

"Depan Balaikota DKI ZONA DEMOKRATIS," ujar akun @iwa***.

"Dikawal dengan penuh kasih sayang sangat memperhatikan nilai-nilai luhur kemanusiaan serta Hak Azazi Manusia," tutur @den***.

"Bisa selfi Makan siang gratis Pulang di anterin bis Ditanya emak habis darimana ? kerja Demo, lumayan dapet 100 *mirisnya negeriku*," kata @Bon***.

Baca Juga: Setelah Setahun Lebih, Konser Musik dan Pernikahan Berskala Besar Diizinkan

Diberitakan sebelumnya, Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI berencana menggelar aksi unjuk rasa siang ini, Senin, 27 September 2021.

Aksi demo ini merupakan respons terhadap sikap Presiden Jokowi yang tidak menggubris ultimatum yagn diberikan BEM SI.

Sebelumnya, BEM SI meminta agar Presiden Jokowi berpihak dan mengangkat 56 pegawai KPK sebagai ASN.

Baca Juga: Rapat Interpelasi Formula E Digelar Besok, Ferdinand: Kita akan Lihat Gubernur DKI Memang Pembohong atau Jujur

Namun, usai tenggat waktu yang diberikan habis, BEM SI pun memutuskan untuk turun ke jalan dan berdemo di depan Gedung KPK.

Sementara itu, di Balai Kota DKI Jakarta juga sempat digelar aksi demo yang menolak Formula E.***

Editor: Annisa.Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler