Kepala Disdik Banjarmasin Izinkan Gedung Sekolah Dibuka Untuk Tempat Penampungan Korban Banjir

- 18 Januari 2021, 10:51 WIB
Evakuasi korban banjir Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 15 Januari 2021.
Evakuasi korban banjir Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 15 Januari 2021. / /Dok. BNPB/

PR DEPOK – Memasuki hari ke lima musibah banjir di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Dinas Pendidikan mempersilahkan gedung-gedung sekolah dibuka untuk dijadikan tempat penampungan korban.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari ANTARA pada Senin, 18 Januari 2021, hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto.

Totok menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan tim penanggulangan bencana untuk menggunakan gedung sekolah sebagai tempat penampungan bagi para pengungsi.

Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar untuk Dapatkan BPUM BLT UMKM Rp2,4 Juta

“Sudah dari awal kami koordinasi dengan tim penanggulangan bencana banjir, sekolah bisa digunakan untuk penampungan pengungsi banjir,” ujar Totok.

Sekolah yang sudah dibuka untuk menampung korban banjir, kata Totok, di antaranya Sungai Lulut 5, SDN Kelayan Tengah 4, SDN Pemurus Baru 2, SDN Sungai Bilu 3, dan SMPN 20.

Menurut Totok, sebagian guru bahkan juga ikut mengungsi ke sekolah lantaran rumah mereka telah terendam.

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta BPUM Cair Bulan Ini, Begini Cara Cek di eform.bri.co.id/bpum

Dia mengatakan bahwa pihaknya mempersilahkan gedung sekolah digunakan untuk kepentingan terkait penanganan musibah banjir, terlebih saat ini sekolah tidak sdang beroperasi.

“Sementara ini sekolah juga tidak beroperasi karena masih masa pandemi Covid-19, jadi silahkan digunakan untuk kepentingan umum mengatasi musibah banjir, tentunya harus dijaga dengan baik sekolah kita,” ujar Totok.

Sementara itu, Totok juga menyebut bahwa saat ini kegiatan belajar mengajar (KBM) jarak jauh pun harus diliburkan mengingat semua warga tengah tertimpa musibah banjir.

Baca Juga: Babak Baru Kasus Korupsi Suap Izin Ekspor Benih Lobster, KPK Panggil Dua Kepala Daerah

Lebih lanjut, dirinya mengapresiasi para warga yang berinisiatif untuk membuka penampungan di sekolah terdekatnya untuk membantu warga yang tertimpa musibah banjir berat.

Totok pun berharap agar semua bencana dapat segera teratasi sehingga warga dapat kembali ke rumah mereka masing-masing.

“Moga cepat berlalu saja bencana banjir ini, hingga semua bisa kembali ke rumah,” kata dia.

Baca Juga: Pagi Ini, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran dengan Jarak 1.000 Meter ke Arah Barat Daya

Di sisi lain, Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin, Herliansyah melaporkan bahwa genangan air di beberapa wilayah pada Minggu, 17 Januari 2021 semakin meninggi.

“Saya lagi memantau jalan Veteran dan Gatot Subroto di Banjarmasin Timur saat ini, air sampai lutut, padahal kemarin tidak sampai segini, artinya daerah lain makin parah,” kata Herliansyah.

Untuk diketahui, berdasar data per hari Minggu, 17 Januari 2021 kemarin, sekira 47 ribu jiwa menjadi korban banjir di natarany 1.371 jiwa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman baik di gedung sekolah, di gedung kecamatan, maupun di tempat ibadah.

Baca Juga: Hanya 5 Golongan Ini yang Berhak Menerima Bantuan BPUM BLT UMKM

Menurut keterangannya, pihak BPBD pada Senin ini masih terus mengumpulkan data korban di berbagai wilayah yang terdampak.

“Untuk jumlah korban banjir hari ini masih kita kumpulkan datanya,” ujarnya.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x