PR DEPOK – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk segera klarifikasi mengenai polemik anggaran yang telah dihabiskan untuk ajang Formula E.
"Sembari kita tabayun, saya pikir lebih bijak kalau gubernur yang langsung klarifikasi saja. Jawab pertanyaan publik dengan data dan fakta. Jangan sampai rakyat hanya menerka-nerka, akhirnya timbul hoaks," kata Zita seperti dikutip dari Antara.
Zita menerangkan bahwa Pemprov DKI Jakarta tidak bisa bila hanya mengumumkan kepada masyarakat ada penundaan penyelenggaraan acara, dan hanya memberikan informasi bahwa dana biaya komitmen (commitment fee) sebesar Rp560 miliar tersebut tidak hangus.
Menurut Zita, Pemprov DKI juga seharusnya memberikan kepastian kepada masyarakat di tengah kondisi pandemi seperti saat ini karena banyak pihak yang mempertanyakan status dan jumlah anggaran yang telah dihabiskan.
"Sebab rakyat butuh kepastian angka dan statusnya bagaimana. Saya berharap Gubernur mau menjawab itu, sembari kita semua tabayun. Saya yakin Pak Anies pasti punya alasan kuat dan akan memberikan klarifikasi," ujar dia.
Permintaan dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang meminta Anies untuk klarifikasi itu pun kemudian ditanggapi oleh mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean mengungkapkan bahwa ketidakberanian Anies untuk menjelaskan secara terbuka soal status dana Formula E, semakin menguatkan adanya indikasi perbuatan merugikan keuangan negara.