PR DEPOK - Puluhan simpatisan yang terdiri dari ibu-ibu dihalau polisi saat berarak menuju Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur saat sidang lanjutan terdakwa Rizieq Shihab pada Jumat 19 Maret 2021.
Massa simpatisan Rizieq Shihab yang terdiri atas ibu-ibu terlihat membawa spanduk menuju depan gedung PN Jakarta Timur. Namun belum sampai di lokasi, petugas Kepolisian sudah menghalau mereka.
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Erwin Kurniawan di depan PN Jakarta Timur saat itu memberi perintah agar para simpatisan Rizieq Shihab segera dipisahkan.
Baca Juga: Pengacara HRS Minta Sidang Secara Langsung, HNW: Harusnya Bisa Dipenuhi untuk Hilangkan Syakwasangka
"Pisahkan yang laki-laki dan perempuan. Jangan saling mendorong," kata Kombes Pol Erwin Kurniawan di depan PN Jakarta Timur seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Personel Kepolisian berusaha menghalau puluhan massa simpatisan Rizieq Shihab yang hendak berorasi ke depan PN Jakarta Timur.
Melalui pendekatan persuasif, personel Polwan akhirnya dapat menghalau ibu-ibu massa simpatisan Rizieq Shihab ke depan PN Jakarta Timur.
Petugas keamanan gabungan dari TNI-Polri membuat barikade di depan PN Jakarta Timur agar tidak ada massa simpatisan Rizieq Shihab yang berkumpul.
Baca Juga: Habib Rizieq Walk Out dari Persidangan, Abdillah Toha: Pilihan yang Merugikan Diri Sendiri dan Publik
Kawat berduri juga dipasang di sekitar lokasi guna mencegah massa.
Sebanyak 1.859 personel gabungan TNI-Polri disiagakan untuk mengamankan persidangan Rizieq Shihab dengan agenda pembacaan dakwaan.