Nilai Partai Demokrat Kubu KLB Sudah Terpojok dan di Ujung Tanduk, Irwan Fecho: Hampir Tamat Riwayatnya

- 26 Maret 2021, 15:45 WIB
Wakil Sekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho.
Wakil Sekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho. /Instagram @irwanfecho

PR DEPOK - Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Irwan Fecho, belum lama ini menyinggung soal kubu Moeldoko yang dinilai sudah semakin terpojok.

Dalam cuitan yang dibagikan melalui akun Twitter miliknya @irwan_fecho, ia mengatakan bahwa Partai Demokrat kubu KLB yang diketuai Moeldoko itu sudah tidak lagi memiliki pemikiran yang segar.

"Langkah Moeldoko dkk ini sdh terpojok. Tdk lg punya pemikiran segar. Sdh layu," ujarnya pada Jumat, 26 Maret 2021, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Cita Citata Dipanggil sebagai Saksi Kasus Suap, Bayaran Manggung Diduga Berasal dari Dana Bansos

Ia lantas menyinggung soal syarat-syarat yang belum dipenuhi oleh Partai Demokrat kubu KLB itu, yang juga telah diminta oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Menurutnya, yang ingin dilihat oleh publik dan Kemenkumham saat ini hanyalah bukti bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) yang diselenggarakan di Deli Serdang tersebut telah memenuhi syarat yang diatur dalam AD/ART Partai Demokrat yang berlaku.

"Yg ditunggu publik & Kemenkumham itu persyaratan yg blm lengkap brupa dukungan 2/3 DPC & 50% DPD PD yg sah srta tentunya izin Majelis Tinggi Partai," tutur Irwan Fecho melanjutkan.

Baca Juga: HNW Sebut 'Kasus HRS Tidak Perlu Diproses Lagi' Perlu jadi Perhatian,, Ferdinand: Tidak Boleh Dituntut 2 Kali

Dengan tidak kunjung dilengkapinya syarat tersebut, kata politisi Partai Demokrat itu, kubu KLB yang diketuai oleh Moeldoko ini sudah berada di ujung tanduk.

"Sdh diujung tanduk mrk ini. Hampir tamat riwayatnya," kata Irwan Fecho mengakhiri.

Diberitakan sebelumnya, Partai Demokrat kubu KLB belum lama ini menggelar konferensi peres di Wisma Atlet Hambalang.

Konferensi peres Partai Demokrat dengan ketum Moeldoko itu digelar pada Kamis, 25 Maret 2021, di Citereup, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Megawati Siap Lengser dari Ketum PDIP? Ruhut: Yakin Kader dan Rakyat Belum Terima, Karisma Ibunda Sangat Besar

Disampaikan oleh salah satu tokoh kubu KLB, Max Sopacua, alasan konferensi pers tersebut diadakan di Hambalang adalah lantaran pihaknya menilai tempat tersebut adalah salah satu proyek yang merontokkan elektabilitas Partai Demokrat.

"Kenapa Demokrat KLB ini di Hambalang? Tempat ini lah, proyek ini lah yang menjadi salah satu bagian yang merontokkan elektabilitas Demokrat, ketika peristiwa-peristiwa itu terjadi," tuturnya.

Menurutnya, elektabilitas Partai Demokrat terus menurun sejak kasus korupsi mega proyek Wisma Atlet Hambalang itu mencuat ke publik dan diselidiki oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x