"Di situ ironinya, disingkirkan secara politik, tapi dirangkul demi pertumbuhan ekonomi yang 7 persen. Akibatnya orang menganggap 'ini kayak membujuk domba untuk tidak takut kepada serigala'," katanya menjelaskan.
Rocky Gerung lantas menduga bahwa Menkeu Sri Mulyani saat ini tengah kebingungan lantaran diminta untuk meningkatkan ekonomi, tetapi tidak diberikan jalan keluar oleh presiden.
"Disuruh cari sendiri (jalan keluarnya), lalu datang Menteri Agama. Menteri Agama langsung sambut ide itu, dan 'oke kalau gitu ASN dipaksa secara regulasi untuk melalui fasilitas zakat itu, ngumpulin zakat ASN," ujarnya.
Tak cukup sampai di situ, Rocky menilai peningkatan ekonomi negara seharusnya tidak dibebankan kepada ASN dengan "memaksa" mereka untuk membayar zakat.
"Jangan dibebankan kepada ASN, secara konseptual itu sudah kacau," tutur Rocky Gerung.***