Kumpulkan 34 Kepala Dinas, Mendag Sebut Stok Bahan Pokok Cukup dan Harga Stabil Selama Bulan Ramadhan

- 13 April 2021, 16:31 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi. /Ismar Patrizki/Antara

PR DEPOK - Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi baru-baru ini membahas soal stok dan harga bahan makanan pokok selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idulfitri. 

Dalam siaran persnya, Mendag Lutfi menegaskan bahwa sinergi pemerintah pusat dan daerah begitu penting untuk menghadapi potensi kenaikan permintaan barang kebutuhan pokok. 
 
Terlebih dalam menghadapi hari besar keagamaan nasional seperti Hari Raya Idulfitri. 
 
 
Maka dari itu, Mendag Lutfi mengumpulkan puluhan pihak yang bertanggung jawab dalam bidang perdagangan guna memastikan stok bahan pokok. 
 
"Hari ini saya mengumpulkan 34 kepala dinas atau yang bertanggungjawab tentang perdagangan untuk memastikan ketersediaan seluruh barang kebutuhan pokok cukup dan harganya stabil," kata Mendag Lutfi pada Selasa, 13 April 2021. 
 
Berdasarkan hasil laporan tersebut, Mendag Lutfi mengungkapkan barang kebutuhan pokok tersedia dengan cukup dan harganya pun stabil. 
 
 
"Ke-34 provinsi sudah melaporkan bahwa barang kebutuhan pokok tersedia dan haragnya stabil. Khususnya beras, gula, cabai, minyak goreng dan daging sapi," ucapnya menambahkan.
 
Kemudian, Lutfi juga menuturkan perlu adanya penambahan pasokan untuk beberapa komoditas seperti beras, gula, dan daging sapi. 
 
Rencana tersebut demi mengantisipasi cadangan stok, iklim yang ekstrem, kenaikan harga internasional, dan persediaan musim giling. 
 
 
Di sisi lain, Lutfi juga mengatakan bahwa komoditas cabai, terutama jenis cabai rawit merah terus mengalami penurunan harga karena adanya penurunan harga di tingkat petani. 
 
Penurunan harga itu terjadi seiring dengan meningkatnya produksi di daerah sentra seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News. 
 
Lutfi menyebutkan sejumlah komoditas yang mesti menjadi perhatiam, yakni komoditas beras, daging sapi, dan gula. 
 
 
Oleh sebab itu, Kemendag dari Dinas Provinsi akan terus memantau program ketersediaan pasokan serta stabilitas harga beras medium oleh Perum Bulog.
 
Sedangkan untuk daging sapi, Mendag Lutif menyatakan bahwa pihaknya siap berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan).
 
Langkah tersebut dilakukan untuk segera memobilisasi sapi daerah sentra produksi ke daerah sentra konsumsi seperti wilayah Jabodetabek dan Aceh. 
 
 
Lalu Kemendag juga akan berkoordinasi dengan PT Rajawali nusantara Indonesia terkait komunitas gula untuk membicarakan perihal perdistribusian gula, terutama ke wilayah Indonesia Timur dan Aceh. 
 
Koordinasi tersebut dilakukan untuk mendiskusikan harga jual maksimal dari PT Reni sebesar Rp10.800 per kg.
 
Sehingga harga di konsumen akhir sesuai harga atas Rp12.500 per kg.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x