Sebut Pemerintah Arab Saudi Tahu Sebutan Kadrun, RG: Mereka Perhatikan, RI Terus Pakai Istilah yang Tidak Enak

- 5 Juni 2021, 16:00 WIB
Pengamat politik, Rocky Gerung.
Pengamat politik, Rocky Gerung. /Tangkapan layar YouTube Rocky Gerung Official

PR DEPOK - Hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi kini tengah menjadi sorotan publik.

Pasalnya, belum lama ini sempat beredar kabar yang menyebutkan bahwa Arab Saudi tidak memberi kuota haji bagi jemaah Indonesia.

Tak berselang lama, Pemerintah Indonesia sendiri juga telah memutuskan untuk membatalkan keberangkatan haji tahun ini.

Baca Juga: Ekspresi Cristiano Ronaldo Saat Dibisikin Pedri Jadi Perhatian, Apa yang Diucapkan Pasangan Emas Lionel Messi?

Namun, pihak Pemerintah Arab Saudi melaui Duta Besar di Indonesia, Essam bin Abed Al-Thaqafi, dengan tegas membantah kabar bahwa Indonesia tak diberi kuota haji.

Polemik hubungan Arab Saudi dan Indonesia ini turut dikomentari oleh pengamat politik, Rocky Gerung.

Dalam keterangannya, ia menyebutkan bahwa pemerintah Arab Saudi pasti memperhatikan ketika publik Indonesia heboh menjuluki pihak-pihak tertentu dengan sebutan kadal gurun atau kadrun.

Baca Juga: Berikut Sederet Manfaat Pisang untuk Kesehatan, Salah Satunya Membantu Program Diet

Rocky Gerung menilai sebutan kadrun atau kadal gurun yang dihubungkan dengan Arab Saudi pasti turut diperhatikan oleh Pemerintah Arab Saudi.

"Itu kan Pemerintah Arab Saudi juga perhatikan loh, bahwa terus menerus Indonesia memakai istilah yang ya (bisa dibilang) tidak enak, kalau nggak mau disebut menghina itu," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official.

Lebih lanjut, pria yang juga seorang filsuf itu lantas menganggap bahwa yang menjadi persoalan antara Arab Saudi dan Indonesia saat ini bukan hanya seputar haji, tetapi juga kebudayaan.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 17 Sudah Dibuka dengan Kuota 44 Ribu Peserta, Simak Tips Berikut Agar Lolos Seleksi

"Kenapa mesti disebut kadal gurun? Dan itu terfokus pada Arab Saudi. Ini keadaan kita, jadi kita jangan sekedar lihat soal dana haji, tapi di belakang itu ada relasi kebudayaan yang juga sedang memburuk, terutama karena provokasi dari cebong-cebong ini yang selalu mengkadrun-kadrunkan orang," katanya menerangkan.

Terlebih, ujar Rocky melanjutkan, sikap Dubes Arab Saudi yang langsung menyurati Pimpinan DPR terkait masalah haji, menunjukkan bahwa ada kejengkelan dari pihak Arab Saudi.

"Jadi kelihatannya ini ada semacam sebut saja high diplomacy yang mungkin masih disembunyikan oleh kedua belah pihak, baik Indonesia, apalagi Arab Saudi" tuturnya.

Baca Juga: BPKH Jelaskan Dana Jemaah Haji yang Batal Berangkat Tahun Ini Tetap Aman

Rocky Gerung lantas beranggapan bahwa Pemerintah Arab Saudi saat ini sedang mengevaluasi relasi atau hubungan politik dengan Indonesia.***

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x