Diketahui, untuk penyaluran bantuan sosial tunai pemerintah melibatkan PT Pos Indonesia dan jaringan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan bantuan beras dari Bulog.
Baik PT Pos Indonesia maupun Bank Himbara menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini sudah dimulai.
Baca Juga: Cara Cairkan Bansos Tunai BST di Kantor Pos Beserta Syarat Dokumen Lengkap
Namun mereka juga menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini membutuhkan waktu dan perlu dibantu oleh pemerintah daerah.
Untuk itu, Luhut memohon kepada Dinas Sosial dan Pemerintah Daerah untuk memanfaatkan hal ini agar tidak terjadi manipulasi data.
“Mohon kepada Dinas Sosial dan Pemerintah Daerah untuk memanfaatkan kesempatan ini agar tidak terjadi manipulasi data penerima bansos. Saya pikir penyiapan data, pengecekan data, verifikasi data itu betul-betul supaya jangan sampai ada data fiktif yang menerima bantuan,” katanya.
Selaku koordinator PPKM, Luhut juga meminta agar PT Pos Indonesia dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam penyaluran bantuan, sehingga agar tidak terjadi klaster penyebaran baru saat masyarakat mengambil bansos tersebut.***