PR DEPOK – Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah menanggapi insiden kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, pada Rabu, 8 September 2021 dini hari.
Berkaca insiden kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Fahri Hamzah menilai hal itu sebagai buah dari negara yang enggan memperbaiki lapas di Indonesia.
Maka dari itu, Fahri Hamzah mendesak agar negara mau dan mengerti untuk memperbaiki kondisi lapas di Indonesia.
Pasalnya, menurut Fahri Hamzah, kelaikan lapas di Indonesia semakin memburuk. Sedangkan penghuninya terus bertambah.
Pernyataan Fahri Hamzah soal kondisi lapas di Indonesia itu disampaikan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @Fahrihamzah.
“Negara, karenanya tidak mau dan nggak tahu cara memperbaiki lapas sementara penghunti tambah banyak,” ucapnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Kamis, 9 September 2021.
Lebih lanjut, Fahri Hamzah juga menilai jika ada cara berpikir pemangku kekuasaan bahwa lapas dibuat tidak perlu manusiawi.
“Lapas itu dianggap tempat yang tidak perlu manusiawi,” ujar pria berusia 49 tahun ini menjelaskan.
Kemudian, di balik buruknya pengelolaan lapas di Indonesia mengakibatkan insiden kebakaran yang tidak harapkan.
Maka dari itu, selain mengkritik kepada pemerintah, Fahri Hamzah juga tidak lupa menyampaikan bela sungkawanya kepada korban kebakaran.
Baca Juga: China Siap Kirim Bantuan Bahan Pokok Senilai Rp442 Miliar ke Pemerintahan Baru Afghanistan
Diketahui bersama, dalam insiden kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang menimbulkan korban jiwa sebanyak 41 orang.
“Cukuplah terakhir sekali ini jatuh korban nyawa. Cukuplah,” ucap Fahri Hamzah mengakhiri cuitannya.