Lembaga Indikator Politik Rilis Hasil Survei Tingkat Kepercayaan pada Polri terkait Kasus Brigadir J

- 3 Oktober 2022, 20:16 WIB
Polri. Lembaga Indikator Politik merilis hasil survei tingkat kepercayaan masyarakat pada Polri terkait kasus pembunuhan Brigadir J.
Polri. Lembaga Indikator Politik merilis hasil survei tingkat kepercayaan masyarakat pada Polri terkait kasus pembunuhan Brigadir J. /Polri.go.id.

PR DEPOK – Lembaga Indikator Politik Indonesia mengeluarkan hasil survei tingkat kepercayaan publik terhadap Polri, terkait kasus pembunuhan Brigadir J.

Hasil survei dari Lembaga Indikator Politik Indonesia ini didasarkan pada penelitian data tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri, terkait kasus pembunuhan Brigadir J, dengan salah satu tersangkanya adalah Ferdy Sambo.

Menurut Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, sejauh ini masyarakat masih memiliki kepercayaan kepada Polri untuk dapat menuntaskan kasus tersebut dan menegakkan hukum.

Baca Juga: LINK NONTON Drama Cheer Up Episode 1 Sub Indo, Spoiler: Awal Mula Do Hae Yi Masuk Regu Sorak Theia

Dari hasil survei pada Agustus 2022, tercatat bahwa 11,1 persen sangat percaya, 56,4 persen cukup percaya, 23,8 persen kurang percaya, 6,7 persen tidak percaya.

Hasil 56,4 persen masyarakat masih cukup percaya bahwa Kapolri dapat menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir J dengan transparan, sesuai instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada tim khusus.

Tetapi hasil survei pada bulan Oktober ini, Burhanuddin Muhtadi mengatakan bahwa tingkat kepercayaan publik terhadap penegakan hukum di Indonesia mengalami penurunan sebesar 12,5 persen dari hasil survei bulan Agustus 2022 lalu.

Baca Juga: Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Jadi Tragedi Terbesar Kedua di Dunia yang Tewaskan 131 Orang

"Ketika ditanya seberapa percaya Ibu Bapak kepolisian akan menyelesaikan kasus tewasnya Brigadir J tersebut secara jujur dan adil sesuai prosedur penegakan hukum, sangat percaya 6,9 persen, cukup percaya 43,9 persen, kurang percaya 36,8 persen, tidak percaya sama sekali 8,9 persen," kata Burhanuddin, pada hari Minggu, 2 Oktober 2022.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x