Tips Agar Toko Online Laris Saat Pandemi Virus Corona Selama Ramadan dan Menjelang Idulfitri

26 Maret 2020, 15:26 WIB
BELANJA online.* /THESTAR/

PIKIRAN RAKYAT - Menjalankan bisnis di saat Ramadan dan pandemi virus corona bisa menjadi peluang bagus selama mempertimbangkan sejumlah hal.

Head of Marketing di Facebook Indonesia, Hilda Kitti menekankan pentingnya memperlihatkan bahwa bisnis yang dibangun peduli terhadap konsumen.

"Tunjukkan bisnis peduli konsumen. Alangkah baik saat pemasaran, dilakukan dengan menjangkau semua layar di handphone, berbagai channel mobile platform. Pikirkan sinerginya," kata dia dalam kesempatan Facebook Live: 2020 Ramadan Insight, Kamis 26 Maret 2020.

Baca Juga: Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Rawat 208 Orang Positif Virus Corona

Baca Juga: Batasi Kontak, Rumah Sakit Darurat Penanganan Virus Corona Terapkan Visit Video Call

Baca Juga: Ramai-ramai Traktir Ojek Online Lewat Jasa Layan Antar Makanan

Untuk menjadi bagian penting dalam percakapan dengan pelanggan, perhatikan bagaimana mereka menjalani Ramadan, menggunakan perangkat mobile untuk terhubung, mencari hiburan, mencari sesuatu, dan berbagi. Dengan kata lain, berfokus pada tema.

Menurut Facebook, survei menunjukkan bahwa 71 persen responden memasak makanan di rumah untuk sahur dan berbuka puasa, lalu 52 persen responden menghabiskan waktu melakukan pekerjaan rumah tangga.

Dalam hal konsumsi, 53 persen responden setuju Ramadan menjadi momen membeli busana baru sekaligus memberi hadiah untuk teman atau keluarga (46 persen). Selain itu, 67 persen responden mengatakan Ramadan merupakan momen untuk memberikan donasi atau sumbangan.

Baca Juga: Ramai Dibicarakan di Tiongkok, Kasus Hantavirus Juga Pernah Terjadi di Indonesia

Hal itu memberi peluang bagi bisnis untuk menciptakan ide-ide terbaik, produk yang paling bermanfaat, atau tips penting selama Ramadan.

"Kuncinya adalah bahwa Ramadan merupakan momen spiritual yang sangat penting dan banyak masyarakat Indonesia yang memanfaatkan perangkat mobile untuk mendukung ritual keagamaan mereka pada momen tersebut," tutur Hilda sebagaimana dilaporkan Antara.

Untuk jenis produk yang diprediksi banyak diburu konsumen saat Ramadan, Hilda mengatakan, produk makanan, minuman, fesyen, dan alat kesehatan.

"Fesyen mungkin masih tetap banyak karena walau di rumah pasti ingin merayakan Idulfitri. Ada peningkatan signifikan untuk produk berbau kesehatan karena banyak narasi beredar untuk menjaga kesehatan," kata dia.

Saat ini, media sosial, salah satunya Facebook bisa dimanfaatkan untuk melakukan kegiatan usaha antara lain melalui fitur Facebook Business dan training online yang menyediakan beragam topik.***

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler