Hal senada juga disampaikan keluarga lainnya, Naomi Toulasik, yang menyebut bahwa keluarga meragukan hasil rapid test itu.
Baca Juga: Empat Pemburu Liar Diringkus karena Membunuh Gorila Silverback Langka
Naomi menduga, petugas kesehatan yang menangani pasien orang dalam pemantauan maupun pelaku perjalanan dari area risiko di Rusun Ne'e tidak menjalankan tugas secara baik, sehingga hasil yang dikeluarkan tidak sesuai dengan tujuan pemeriksaannya.
Dia pun meminta para petugas medis tidak main-main dengan virus yang mematikan itu.
"Kami minta petugas jangan main-main dengan penyakit ini, karena sudah memakan banyak korban," ujarnya.
Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi Jika Matahari Mati? Berikut Penjelasan Ilmuwan
Dia berharap, para petugas medis bisa bekerja secara profesional.
"Saya belum dapat laporannya, jadi bisa langsung dengan (hubungi) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao." katanya.***
View this post on InstagramEditor: Billy Mulya Putra
Tags
Artikel Pilihan
Terkait
Terkini
Bukan Tiongkok, Bahlil Lahadalia Ungkap Negara yang Jadi Investor Terbesar di Indonesia
2 Mei 2024, 20:58 WIB