Selain itu, mengonsumsi minuman yang dimaniskan dengan gula dalam jumlah tinggi dikaitkan dengan peningkatan jumlah lemak visceral, yakni sejenis lemak perut bagian dalam yang terkait dengan kondisi seperti diabetes dan penyakit jantung.
Baca Juga: Sudah Tanggal 10 KJP Plus Bulan Mei 2023 Belum Cair, Ternyata Ini Alasannya
2. Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Mengonsumsi banyak gula juga bisa menyebabkan penyakit jantung, penyebab kematian nomor satu di dunia.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula yang tinggi dapat menyebabkan obesitas dan peradangan juga memiliki trigliserida tinggi, gula darah, dan tingkat tekanan darah yang semuanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Minuman yang dimaniskan dengan gula juga, jika banyak dikonsumsi, dikaitkan dengan aterosklerosis, yang merupakan penyakit yang ditandai dengan penumpukan lemak dan penyumbatan arteri.
Sebuah studi pada lebih dari 25.877 orang dewasa menemukan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak gula tambahan memiliki risiko lebih besar terkena penyakit jantung dan komplikasi koroner dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi lebih sedikit gula tambahan.
Peningkatan asupan gula juga dapat meningkatkan risiko stroke, misalnya mengonsumsi lebih dari delapan porsi minuman manis per minggu dikaitkan dengan peningkatan risiko stroke.
Selain itu, satu minuman manis sehari dapat mendekati batas harian yang direkomendasikan untuk tambahan gula.