Network
“Semuanya nanti akan kita lakukan pengawalan sampai kemana tujuan yang memang diarahkan oleh pihak keluarga," tuturnya.
Menurutnya, hingga saat ini, pihak Polda Metro Jaya masih melakukan investigasi dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.
Baca Juga: Modus Angkut Kayu Hasil Hutan Tanpa Izin, Pelaku Tambang Ilegal dan Balak Liar Ditahan Polda Sumbar
"Sampai dengan saat ini penyidik masih lakukan investigasi, mengumpulkan alat bukti dan keterangan saksi, juga olah TKP," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, pihak FPI sempat memberikan sanggahan atas pernyataan polisi yang menyebut bahwa anggota ormas tersebut membawa senjata api dan menyerang petugas yang tengah menjalankan penyelidikan.
“Tidak benar bahwa laskar FPI membawa senjata api dan senjata tajam. Itu fitnah,” ujar Juru Bicara FPI, Munarman, dalam keterangannya kepada awak media beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Mangkir dalam Panggilan Kedua Penyidik, Polri Buka Kemungkinan Jemput Paksa Habib Rizieq
Atas sanggahan ini, pihak kepolisian pun kembali menegaskan bahwa pihaknya telah mengumpulkan bukti terkait senjata api yang disita saat kejadian.
"Saya pertegas di sini bahwa penyidik sudah mengumpulkan bukti yang ada bahwa senjata api itu pemiliknya adalah pelaku yang melakukan penyerangan," kata Yusri.
Hingga saat ini, investigasi masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian yang terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, pada Senin, 7 Desember 2020 itu.***
