Perairan RI Lagi-lagi Kebobolan Kapal Asing, Said Didu ke Prabowo: Sudah Dekati Pusat Kuasa, Apa yang Terjadi?

- 17 April 2021, 14:52 WIB
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu. /Tangkapan layar YouTube ILC

PR DEPOK - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu, melontarkan pertanyaan kepada Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, terkait kemunculan dua kapan China di Selat Sunda.

Dalam keterangannya tersebut, Said Didu mempertanyakan soal kebenaran dari informasi yang mengatakan bahwa ada dua kapal China yang masuk ke wilayah Selat Sunda.

Menurutnya, jika informasi tersebut benar, maknanya kapal asing tersebut sudah masuk ke wilayah kedaulatan dan mendekati pusat kekuasaan.

Baca Juga: Heran Komponen Vaksin Nusantara Impor Jadi Polemik, Teddy: Emang Kenapa? yang Beginian Kok Dipermasalahkan?

"Pak Menhan @prabowo yth, kalau info ini benar, artinya mereka sdh mauk ke Selat Sunda artinya sdh masuk ke wilayah kedaulatan kita sangat jauh dan sdh mendekati pusat kekuasaan," ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter @msaid_didu.

Ia lantas meragukan sistem keamanan Indonesia sampai bisa dimasukin oleh dua kapal China.

"Apa yg terjadi dg sistem kemanan negeri ini ?" tuturnya menambahkan.

Cuitan Said Didu ini merupakan respons terhadap video yang diunggah oleh pakar telematika, Roy Suryo.

Baca Juga: Prediksi Liga Italia: Atalanta vs Juventus, Pertarungan Menuju Zona Liga Champions

Dalam unggahannya, Roy Suryo mengaku heran lantaran keamanan negara berkali-kali kebobolan kapal asing yang berhasil masuk ke wilayah perairan Indonesia.

Menurutnya, jika sudah berulang kali terjadi, maka insiden tersebut sudah tak pantas lagi disebut hanya kebobolan.

Senada dengan Said Didu, Roy Suryo lantas mempertanyakan sistem keamanan negara.

"Terjadi dan terjadi lagi .. Kalau cuman sekali, boleh lah disebut "kecolongan", kedua kali "kebobolan", Namun jika sudah berkali-kali begni, pantasnya disebut apa ? Apa ada yg salah dgn penanggungjawab keamanan negara ? Kenapa selalu saja terjadi hal yg sama ? (Tanda tanya besar)," tuturnya.

Baca Juga: Cegah Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi pada Anak dengan 4 Jenis Makanan Berikut

Diberitakan sebelumnya, tersiar kabar bahwa terdapat dua kapal China yang terdeteksi radar militer.

Dua kapal China tersebut terdeteksi melintas di perairan dari arah Samudera Hindia menuju ke Laut China Selatan.

Kapal yang berasal dari negeri tirai bambu itu merupakan kapal penelitian Da Yang Hao, dan kapal pelacak satelit/rudal Yuanwang-6.

Baca Juga: Kritik Larangan Buka Tempat Makan Saat Puasa, Husin: ini Namanya Wali Kota Ajarkan yang Puasa tak Manusiawi

kedua kapal asing itu melintas di di hari yang berbeda, yang mana kapal Da Yang Hao melintas pada 2 April 2021, sementara kapal Yuanwang-6 pada 3 April 2021.***

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x