"Teror & serangan jg terjadi berulang kali. Tapi ia tetap tegak lurus memberantas korupsi. Skrg dg alasan tes wawasan kebangsaan yg kontroversial, ia dan 74 pegawai terbaik lain terancam dibuang dari KPK.," ucap Febri Diansyah menjelaskan.
Diketahui bersama, tes wawasan kebangsaan yang bertujuan mengalihkan status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) itu masih menuai kontroversi di tengah masyarakat.
Sebelumnya juga, berbagai kabar bermunculan yang menunjukkan adanya kejanggalan dalam tes tersebut.
Setelah menyampaikan pengumuman hasil TWK, pihak KPK mengungkapkan bahwa mereka akan melakukan koordinasi dengan Kemenpan RB dan BKN terkait nasib dari 75 pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan.
Baca Juga: Ceritakan Masa Lalunya Sebelum Jadi Artis, Natasha Wilona Akui Pernah Tinggal di Gubuk Kayu
Di samping itu, seketika muncul potongan surat yang menjelaskan nasib 75 pegawai KPK, dimana mereka secara eksplisit dinonaktifkan dari jabatan atau pekerjaannya di KPK.
Dalam potongan surat yang beredar di media sosial itu, terdapat tandatangan dari Ketua KPK, Firli Bahuri.***