Sebut Satgas Covid-19 akan Fokus Benahi Pelaksanaan PPKM Mikro, Ganip Warsito: Mulai dari Hulu Sampai Hilir

- 8 Juni 2021, 11:15 WIB
Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito (tengah memakai rompi).
Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito (tengah memakai rompi). /BNPB

PR DEPOK – Kepala Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) yang juga Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Ganip Warsito mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus memusatkan fokusnya untuk membenahi pelaksanaan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro) sebagai bentuk upaya dari pencegahan dan penanganan Covid-19.

“Fokus pada pembenahan perbaikan manajemen di lapangan, yang saya maksud di sini adalah mulai dari hulu sampai dengan hilirnya.

Kita akan benahi manajemen yang ada di PPKM Mikro, khususnya terkait dengan fungsi dari posko PPKM Mikro,” ungkap Ganip Warsito dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia dalam keterangan pers sesudah mengikuti Rapat Terbatas Penanganan Pandemi Covid-19 yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta, Senin, 7 Juni 2021 kemarin.

Sementara itu terkait dengan fungsi posko PPKM Mikro, Ganip menjelaskan bahwa pihaknya akan fokus memaksimalkan empat hal yakni pencegahan, penindakan, atau penanganan, pembinaan serta aspek dukungan.

Baca Juga: Komnas HAM Panggil Firli Bahuri Atas Dugaan Pelanggaran di TWK, Christ Wamea: Jangan Berharap ke Komnas HAM

Lonjakan kasus yang menimpa sejumlah daerah seperti Kudus dan lima kabupaten di sekitarnya, disebut Ketua Satgas Covid-19 ini sebagai manifestasi dari kurangnya manajemen lapangan di tingkat PPKM Mikro.

“Oleh karenanya, posko atau fungsi posko PPKM Mikro ini akan terus kita berdayakan, kita optimalkan, paling tidak untuk melakukan tugasnya memonitor dan mengevaluasi data kasus daerah dan menyusun strategi penanganannya,” jelas Ketua Satgas Covid-19.

Ketua Satgas Covid-19 juga menerangkan betapa pentingnya untuk melihat indikator penanganan Covid-19 seperti tingkat kasus aktif, kesembuhan, kematian, dan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) begitupun dengan mobilitas penduduk.

Ganip juga mengharapkan agar pemerintah daerah beserta Satgas Covid-19 di daerah untuk terus memantau dan mengevaluasi mengenai ketersediaan tempat tidur perawatan, tenaga kesehatan, sampai kepada tempat isolasi mandiri demi mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x